Wagub DKI: Ada Peluang Kenaikan Gaji dan Tunjangan DPRD Dipangkas
Oleh : BW
Jakarta, Beritasatu.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan, ada peluang kenaikan gaji dan tunjangan DPRD DKI Jakarta senilai Rp 26,42 miliar dipangkas.
Menurut politisi Gerindra tersebut, hal itu bisa dipotong jika ada ketentuan yang dilanggar.
"Kalau Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) keberatan dan ada dasarnya tentu harus dirasionalisasikan," kata Riza di Jakarta, Jumat (7/1/2022).
Peningkatan belanja gaji dan tunjangan DPRD masuk dalam Rancangan Peraturan Daerah DKI tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022.
Belanja gaji dan tunjangan tahun ini ditetapkan Rp 177,37 miliar atau naik Rp 26,42 miliar dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 150,94 miliar.
Pos anggaran yang naik signifikan adalah belanja tunjangan perumahan senilai Rp 102,36 miliar. Jumlah ini melonjak Rp 25,44 miliar dibandingkan tahun lalu Rp 76,92 miliar.
Lalu, belanja tunjangan komunikasi intensif pimpinan dan anggota DPRD yang naik Rp 636 juta menjadi Rp 27,34 miliar, belanja tunjangan reses juga naik Rp 159 juta menjadi Rp 6,83 miliar.
Riza memaparkan, kenaikan tunjangan DPRD ini sudah melalui proses pembahasan antara eksekutif dan legislatif.
Dia berujar peningkatan anggaran hak keuangan dan administratif DPRD dimungkinkan selagi tak melanggar aturan, rasional, dan memperhatikan kemampuan keuangan daerah.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: ANTARA
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
BERITA TERPOPULER
TERKINI