Jakarta, Beritasatu.com- Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Sabtu (2/5/2020), Ketua Umum Ikatan Guru (IGI) Muhammad Ramli Rahim mengajak para guru untuk melek teknologi. Khususnya di tengah pandemi Covid-19, para guru diharapkan dapat beradapatasi dengan pendidikan jarak jauh (PJJ), khususnya berbasis dalam jaringan (daring).
Ramli menuturkan, sejak IGI berdiri pada 2009, sudah mengupayakan guru-guru menguasai teknologi.
"Kami memegang prinsip bahwa teknologi tidak akan pernah menggantikan guru, tetapi guru-guru yang tidak paham teknologi suatu ketika akan digantikan oleh guru-guru yang paham dan menguasai teknologi,” kata Ramli dalam siaran pers, Jumat (1/5/2020).
Ditegaskan, selama empat tahun terakhir, IGI melatih hampir dua juta guru di Indonesia dengan lebih dari 1.000 pelatih dan lebih dari 100 kanal pelatihan yang disediakan secara daring. Pelatihan diberikan tanpa bergantung pada anggaran pemerintah baik APBD maupun APBN.
Ramli menyebutkan, kini pelatihan yang diterima para guru berfungsi selama pandemi Covid-19.
"Kami dari ikatan guru Indonesia justru memandang pandemi sebagai momen bangkitnya guru-guru milenial Indonesia,” kata Ramli.
Dengan penguasaan teknologi yang sangat baik, lanjut Ramli, kebijakan belajar dari rumah bagi guru yang terlatih tidak sulit. Untuk itu, mendatang IGI akan terus meningkatkan jumlah guru yang melek teknologi melalui berbagai pelatihan. Bahkan, pada peringatan Hardiknas ini IGI melakukan pelatihan guru secara serentak di seluruh Indonesia dengan target peserta 360.000 guru.
"Sekali lagi itu tak membutuhkan APBD dan APBN bahkan sebagian besar pelatihan ini dijalankan secara gratis atau tanpa menarik iuran apapun dari guru-guru Indonesia yang mengikuti pelatihan ini,” ujar Ramli.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
