Ketua Bawaslu Sebut Silon KPU Belum Terbuka Bebas

Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rahmat Bagja mengungkapkan akses di laman Sistem Informasi Pencalonan (Silon) KPU masih belum terbuka bebas.
Hal itu diungkapkan Rahmat saat menyambangi gedung KPU di hari terakhir pendaftaran bakal calon legislatif (Bacaleg) partai politik, Minggu (14/5/2023).
"Evaluasinya mungkin di pengawasan, Silon KPU belum terbuka secara bebas. Hari pertama (pendaftaran caleg) oke, hari kedua oke, hari ketiga mulai ada batasan-batasan," ucap Rahmat.
Rahmat mengaku Bawaslu kesulitan untuk mengakses sejumlah dokumen bacaleg. Oleh karena itu, saat ini Bawaslu terus berkomunikasi dengan pihak KPU.
"Kami lagi menanyakan kembali. Silon sudah ada, akan tetapi hari pertama, kedua terakses. Tapi kami juga lagi meminta informasi dari daerah juga seperti apa (kendalanya)," ucap Rahmat.
"Ketika tidak bisa diakses maka keterpenuhan misalnya apakah yang bersangkutan ada ijazahnya ada, ijazah SMA-nya ada. Kemudian terverifikasi atau legalisir seperti apa. Kedua, dokumen-dokumen lain yang berkaitan dengan pencalonan," tambahnya.
Selain itu, hal tersebut juga berdampak kepada sulitnya melihat rekam jejak bakal caleg. Dikatakan Rahmat, Silon mengalami masalah pada hari ketiga dan keempat.
"Nanti kamis sedang koordinasi dengan teman-teman KPU kembali agar Silon bisa dibuka," pungkasnya.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Tradisi Unik Peringatan Maulid Nabi di Surabaya: Sebar dan Rebutan Uang
Kembali ke Inggris, Gelandang MU Antony Siap Diperiksa Kepolisian Manchester
Song of The Bandits, Aksi Heroik Kim Nam Gil Melawan Penjajahan Jepang di Korea
Terpopuler: Harga Emas Melemah, Mallorca vs Barcelona, dan Pajak Pengguna TikTok
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin