Singapura, Beritasatu.com - Harga minyak dunia pada perdagangan Senin (2/3/2020) turun ke level terendah dalam lebih dari setahun.
Pada Senin, minyak memperpanjang penurunan sebelum menguat di tengah ekspektasi OPEC memangkas produksi. Minyak mentah Brent diperdagangkan pada US$ 49,72 per barel dan minyak mentah AS WTI pada US$ 44,89 per barel.
baca juga:
Dihantam Korona, Minyak Alami Pekan Terburuk Sejak Krisis 2008
Sementara investor mencari perlindungan pada mata uang yen Jepang, yang melonjak ke level tertinggi 20-minggu dibandingkan dolar. Yen naik 0,3 persen mencapai 107,74 per dolar AS.
Baca juga:
Minyak Jatuh ke Level Terendah Sejak Januari 2019
Tiongkok pada Sabtu (29/2/2020) melaporkan kontraksi tercepat aktivitas pabriknya. Data Purchasing Managers Indeks (PMI) bulan Februari jatuh ke level 35,7, atau terendah selama 15 tahun terakhir
Indeks Manajer Pembelian Caixin Tiongkok (PMI), akan dirilis pada 0145 GMT, dan angka-angka PMI dari seluruh dunia yang akan dirilis Senin nanti akan menambah lebih banyak detail gambaran penderitaan ekonomi.
Sementara investor terus memantau pertemuan bank sentral di Australia, pada Selasa, dan Kanada, pada Rabu.
Sumber: Reuters
