Madrid, Beritasatu.com - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, tidak akan memainkan para pemain utama yang baru saja membela negara masing-masing pada jeda internasional dua pekan terakhir saat melawan Cadiz di ajang La Liga akhir pekan ini di Stadio Alfredo Di Stefano. Ia akan mengandalkan para pemain yang selama dua minggu berlatih bersamanya karena tidak dipanggil ke timnas.
Selain karena waktu berlatih para pemain yang baru membela negara masing-masing itu sangat terbatas, yaitu hanya sehari, para pemain yang ada saat ini cukup mumpuni.
Di lini depan, masih ada Karim Benzema dan Vinicius Junior yang absen membela Prancis dan Brasil. Di bawah mistar gawang, Thibaut Courtois juga pulang lebih awal ke Madrid dari Timnas Belgia karena cedera. Setiba di Madrid, mantan kiper Chelsea ini dinyatakan pulih.
Selain ketiga pemain itu masih ada Marcelo di posisi bek kiri, Nacho Fernandez, Marco Asensio, Isco, dan Vazquez yang juga tidak dipanggil oleh timnas masing-masing. Dalam dua pekan terakhir, mereka tetap berada di Madrid dan menjalani latihan bersama Zidane. Dalam latihan tersebut, Zidane mengikutsertakan pemain-pemain dari Real Madrid B, termasuk putranya Theo Zidane.
BACA JUGA
Beberapa posisi sisa, seperti dilaporkan Marca.com, akan diberikan kepada para pemain yang baru pulang dari membela negara masing-masing, seperti Sergio Ramos dan Toni Kroos yang masih bermain hingga Kamis (15/10/2020) dini hari bersama Spanyol dan Jerman. Begitu juga Raphael Varane dan Ferland Mendy bersama Prancis, dan Luka Modric bersama Kroasia. Ketiga pemain terakhir malah bermain penuh sepanjang 90 menit pada laga Kroasia versus Prancis. Namun Zidane akan mengevaluasi kondisi mereka sebelum dipilih untuk diturunkan pada laga melawan Cadiz nanti.
Zizou, sapaan Zinedine Zidane, memang harus menyiapkan dua tim karena selama tiga pekan ke depan mereka menghadapi jadwal yang sangat padat. Hal itu terdukung oleh stok pemain yang ada dengan kualitas yang merata.
Para pemain utama yang membela negara masing-masing akan disimpan untuk pertandingan Liga Champions pertengahan pekan depan dan El Clasico melawan Barcelona akhir pekan depan.
Zidane pernah memiliki dua tim yaitu A dan B di Madrid pada musim 2016-2017. Dengan strategi itu, ia sukses meraih dua gelar sekaligus yakni La Liga dan Liga Champions. Musim ini, ia akan mengadopsi strategi musim 2016-2017 untuk meraih kesuksesan dan menyiasati jadwal yang sangat padat.
Sumber: BeritaSatu.com