Jakarta - Di tahun 2019 mendatang, Erajaya Swasembada akan semakin agresif membuka toko-toko baru. Direktur Marketing dan Komunikasi Erajaya Swesembada, Djatmiko Wardoyo menyampaikan, pengembangan ritel ini akan fokus di kota-kota tier dua dan tiga, sehingga ke depannya jaringan Erajaya Group bisa hadir di seluruh kota di Indonesia.
Saat ini Erajaya Group sudah memiliki sekitar 940 toko yang terdiri dari Erafone, iBox, Urban Republic, Ooredoo Store, Mi Store, hingga Samsung Experience Store.
"Tahun ini, kita sudah membuka sekitar 130 toko baru. Untuk tahun depan, kita juga akan tetap agresif, terutama dalam pengembangan ritel di kota-kota lapis dua dan tiga. Karena kan kalau untuk di kota-kota besar, toko-toko di bawah Erajaya Group cenderung sudah kuat dan ada di mana-mana. Tantangan saat ini adalah bagaimana kita melakukan penetrasi ke kota-kota tier dua dan tiga," kata Djatmiko Wardoyo, di iBox Central Park, Jakarta, Jumat (14/12)
Fokus menggarap kota-kota lapis dua dan tiga sebetulnya sudah dimulai Erajaya sejak tahun ini. Beberapa toko Erafone yang baru dibuka misalnya ada di Sukabumi, Garut, Ciamis, Purwokerto, Purwakarta, Jember, hingga Banyuwangi. Tahun depan, Djatmiko berharap bisa menambah lagi 300 toko Erafone.
"Tahun depan, aspirasinya bisa nambah 300 toko. Ini bukan target, baru keinginan," ujar dia.
Menjamurnya tren belanja online juga tidak dilihat Erajaya sebagai ancaman. Perusahaan juga telah mengantisipasi hal ini dengan ikut membuat e-Commerce, antara lain Erafone.com dan iBox.co.id. Barang-barang dari Erafone.com juga ikut dihadirkan di beberapa marketplace online.
"Di luar itu, kita juga mengembangkan layanan online to offline dan offline to online. Jadi misalnya beli di online dan ambil barangnya bisa langsung di toko fisik kita. Atau kalau barang yang dicari tidak ada di toko, pengawai kita akan mengarahkan untuk membelinya secara online. Omni channel ini yang sangat kuat di kita, sebab di industri ini hanya Erajaya yang punya jaringan sebanyak ini," ujar Djatmiko.
Hingga kuartal ketiga 2018, Erajaya berhasil meraup laba bersih tahun berjalan senilai Rp 655.981.238.075. Jumlah ini meningkat 184,05 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yang mencapai Rp 230.937.035.326.
"Dibandingkan tahun lalu, peningkatannya memang cukup signifikan. Ini salah satunya didorong oleh ekspansi ritel, toko Mi Store yang mulai berjalan full year, dan juga pertumbuhan penjualan dari brand Tiongkok," ujar Djatmiko.
Sumber: BeritaSatu.com
