Kamera Leica SL2 Tawarkan Sensor CMOS 47 MP
Jakarta, Beritasatu.com- Leica Store Jakarta, distributor resmi Leica Camera AG meluncurkan Leica SL2 di Jakarta, Rabu (20/11). Kamera penerus Leica SL ini memiliki sensor CMOS 47 megapiksel dalam format full-frame. Bodi kamera Leica SL2 mulai dijual di sejumlah negara pada Kamis (21/11) dengan harga Rp103 juta.
“Sangat penting untuk dipahami, bahwa Leica adalah perusahaan yang ikonik. Merek kamis udah berumur lebih dari 100 tahun. Leica adalah soal fotografi dan pameran ini memperlihatkan lewat kamera tertentu akan menghasilkan gambar tertentu. Kami di perusahaan bekerja keras menghasilkan alat yang baik untuk menghasilkan gambar,” ujar Managing Director of Leica Camera Asia Pasific, Sunil Kaul.
Director of Leica Store Jakarta, Bernard Suwanto menambahkan perkembangan terbaru terdapat pada resolusi kamera yang dua kali lebih cepat dari pendahulunya, dilengkapi dengan 5-axis body-stabilization untuk mengatasi guncangan kamera dengan cepat dan efisien, Electronic ViewFinder beresolusi 5,76 megapixels, serta Leica Object Detention AF terbaru untuk memastikan fokus otomatis yang cepat dan andal.
“Resolusi yang belum pernah ada sebelumnya dari sensor gambar CMOS pada SL2 dalam format full-frame dapat menghasilkan tingkat kualitas dan ketajaman gambar yang tak tertandingi. Dynamic range yang luar biasa, ketajaman warna hingga 14 bit per saluran RGB dan sensitivitas hingga ISO 50.000 memungkinkan kualitas gambar yang luar biasa di semua kondisi pencahayaan,” katanya.
Didukung dengan Maestro III dan mode Smart AF baru, kata Bernard, fitur autofocus bekerja lebih cepat secara signifikan serta memungkinkan untuk mengambil gambar dengan bebas gangguan dalam situasi pemotretan apa pun.
Leica SL2 memiliki ukuran yang sama dengan pendahulunya dan terasa sangat ringkas saat digenggam. Desain bodi yang ditingkatkan turut selaras dengan meningkatnya daya tahan kamera sehingga menjadikan SL2 sebagai teman yang sempurna untuk semua bentuk pemotretan.
Kamera SL2 sudah mendapat sertifikasi IP54 yang memastikan ketahanan penyegelan situasi yang lebih sulit, sementara opsi baru untuk mematikan noise reduction selama pengambilan gambar long exposures memungkinkan untuk pemotretan bebas genggam. Lebih dari itu, Leica SL2 juga menawarkan koneksi tanpa batas.
Dilengkapi dengan L bayonet lens mount, Leica SL2 tidak hanya cocok dengan lensa SL-System dan TL-System. Kamera ini juga cocok dengan lensa legendaris dari sistem M, S and R Leica melalui adapter, yang menyediakan lebih dari 170 pilihan lensa Leica, serta cocok dengan segala situasi fotografi.
“Untuk style fotografi, saya mungkin tidak tahu gimana, tapi mungkin bis aterlihat dari foto-fotonya. Banyak tentang perjalanan dan selalu punya cerita. Kamera ini canggih, tapi tetap nyaman mudah digunakan,” komentar Aktor Nicholas Saputra yang didaulat sebagai Leica Friends of the Brand.
Sumber: Suara Pembaruan
Saksikan live streaming program-program BTV di sini