Jakarta, Beritasatu.com - Saat ini, hampir semua baterai yang digunakan oleh perangkat ponsel pintar atau smartphone sama, hanya dengan kapasitas yang berbeda.
Namun, Apple berpotensi mengadopsi teknologi baterai baru, yang dikenal sebagai teknologi baterai papan lunak, melalui tahapan produksi perangkat iPhone 13.
Hal tersebut disampaikan oleh analis terkenal, Ming-Chi Kuo, dalam catatan penelitian kepada investor. Menurut Ming-Chi Kuo, Apple akan sepenuhnya beralih ke teknologi baterai papan lunak, dalam produksi baterai untuk perangkat iPhone 13.
Seperti dikutip dari laman Ubergizmo, Sabtu (14/11/2020), teknologi baterai baru ini dinilai akan lebih kompak dan lebih murah untuk diproduksi.
Selain itu, teknologi baru ini dinilai mampu meningkatkan kapasitas baterai dengan tetap menjaga dimensi atau ukuran dari perangkat smartphone.
BACA JUGA
Saat ini, perangkat iPhone 12 menampilkan desain baru yang lebih ramping dari pendahulunya. Meski demikian, Apple lebih memilih untuk memasukkan baterai yang lebih kecil yang bisa jadi akibat tidak memiliki cukup ruang.
Jika rumor teknologi baterai papan lunak yang disampaikan Ming-Chi Kuo ini benar, kemungkinan ruang ekstra dapat digunakan untuk meningkatkan masa pakai baterai dengan menawarkan baterai dengan kapasitas lebih besar.
Sumber: BeritaSatu.com