Jakarta, Beritasatu.com - Pengelola nama domain internet Indonesia (Pandi) yang merupakan registri nama domain tingkat tinggi kode negara Indonesia domain .id menargetkan pangsa pasar yang lebih tinggi di 2022 mendekati domain .com. Targetnya bisa mencapai 38% dari total nama domain terdaftar di Indonesia. Sebelumnya di Juli 2021, pangsa pasar domain .id mencapai 36%, sementara kompetitor utamanya yakni domain .com sebesar 52%. Capaian domain .id ini meningkat 3% dibandingkan Juli 2020 yang sebesar 33%.
“Pencapaian positif selama 2021 tidak membuat Pandi lengah dan ingin membawa Pandi ke level selanjutnya. Pada 2022, Pandi menargetkan 702.374 nama domain terdaftar, meningkatkan persentase pangsa pasar nama domain .id menjadi 38% terhadap total nama domain terdaftar di Indonesia, dan meningkatkan persentase jumlah nama domain .id yang terdaftar oleh registran internasional menjadi sebesar 10% terhadap keseluruhan nama domain terdaftar sampai akhir 2022,” ujar Ketua Pandi Yudho Giri Sucahyo dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (27/1/2022).
Yudho menambahkan, Pandi juga akan melakukan penguatan dan pengembangan DNS dan Sistem Registri Mandiri dengan memastikan tercapainya SLA (Service Level Agreement) untuk DNS 99,9%, WHOIS 99,5% dan SRM 99,5%.
Mengingat pertumbuhan pendaftaran nama domain yang terus memperlihatkan angka pertumbuhan positif, Pandi juga akan melakukan peningkatan skalabilitas sistem yang dapat menampung hingga 2 juta nama domain dan memperkuat ketahanan registry, serta meningkatkan kualitas layanan registri sesuai Standar Nasional dan Internasional.
Hingga akhir 2021 sendiri, Pandi mencatat total domain .id terdaftar sebanyak 554.330. Jumlah ini naik sebanyak 81.761 atau 17% dari posisi akhir 2020 dengan 472.569 nama domain terdaftar, serta melampaui target 532.213 nama domain pada 2021. “Capaian-capaian Pandi setahun terakhir ini adalah capaian kita bersama seluruh warga Indonesia. Kita sudah menyalip .VN (ccTLD Vietnam) dan kini kita menjadi juara di Asia Tenggara dari sisi jumlah nama domain terdaftar," kata Yudho.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com