Beijing - Pemerintah Tiongkok terus memperketat kontrol atas konten internet dalam upaya menjaga stabilitas sosial, membatasi pornografi dan penyebaran berita yang tidak sah.
Berkaitan dengan hal tersebut, salah satu situs microblogging terbesar di Tiongkok, Sina Weibo, telah diperintahkan untuk telah menghentikan untuk sementara waktu (suspend) sejumlah portal utamanya, setelah dinilai menyebarkan konten yang mengandung pornografi.
"Konten berisikan orientasi opini publik yang salah, pornografi, dan diskriminasi etnis terus berlanjut di Sina Weibo," kata pejabat Cyberspace Administration of China dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir dari Reuters, Minggu (28/1).
Dalam pernyataan terpisah, perwakilan Sina Weibo menyatakan, mereka menerima kritik tersebut dan telah menghentikan sementara waktu (suspend) sejumlah portal seperti fitur pencarian dan selebriti, selama sepekan ke depan.
Sejumlah media melaporkan, pemerintah Tiongkok telah menutup sebanyak 128.000 situs yang berisi informasi prnografi dan informasi 'berbahaya' lainnya pada tahun 2017.
Sumber: Reuters, CNBC