Hong Kong, Beritasatu.com- Pemimpin Hong Kong Carrie Lam pada Selasa (1/12) kembali mendesak warga kota padat penduduk itu untuk tinggal di rumah dan menghindari pertemuan keluarga yang tidak perlu.
Langkah itu dilakukan karena pusat keuangan global itu berjuang untuk menahan peningkatan kasus virus corona baru atau Covid-19.
Lam berbicara pada konferensi pers mingguannya, sehari setelah pemerintah mengumumkan langkah-langkah yang lebih ketat untuk mengekang penyebaran penyakit. Pemerintah membatasi pertemuan kelompok maksimal dua orang. Semua pegawai pemerintah harus bekerja dari rumah.
Hong Kong telah mengalami peningkatan kasus Covid-19 setelah berminggu-minggu melaporkan angka satu digit atau angka angka rendah. Namun, sejauh ini negara itu telah menghindari penguncian total yang diterapkan di kota-kota lain di seluruh dunia.
Pada Senin, Hong Kong melaporkan adanya 76 kasus baru, menjadikan total kasus infeksi di kota itu sebanyak 7,4 juta, dengan 109 kematian.
Sumber: Suara Pembaruan