Kaum Wanita Afghanistan Desak Taliban Hormati Hak Perempuan

Penulis: Unggul Wirawan | Editor: WIR
Jumat, 3 September 2021 | 07:59 WIB
Kaum wanita yang menggelar aksi demonstrasi di Herat berharap aksi mereka akan menginspirasi orang lain di seluruh Afghanistan.
Kaum wanita yang menggelar aksi demonstrasi di Herat berharap aksi mereka akan menginspirasi orang lain di seluruh Afghanistan. (AFP / Dokumentasi)

Herat, Beritasatu.com- Kaum perempuan Afganistan yang membangkang mengadakan unjuk rasa pada Kamis (2/9/2021) untuk mendesak Taliban menghormati hak-hak perempuan. Seperti dilaporkan AFP, para wanita bersedia menerima aturan burkak jika putri mereka masih bisa bersekolah di bawah pemerintahan Taliban.

"Ini adalah hak kami untuk mendapatkan pendidikan, pekerjaan dan keamanan," teriak kelompok yang terdiri dari sekitar 50 perempuan itu, sambil mengusung plakat di jalan-jalan kota Herat, Afghanistan barat.

Selama masa kekuasaan pertama Taliban, sebelum digulingkan oleh invasi pimpinan Amerika Serikat pada tahun 2001, kaum perempuan dan anak perempuan sebagian besar tidak mendapat pendidikan dan pekerjaan.

Burkak menjadi wajib di depan umum, wanita tidak bisa meninggalkan rumah tanpa pendamping pria, dan protes jalanan tidak terpikirkan.

"Kami di sini untuk meminta hak kami," seru Fereshta Taheri, salah satu demonstran, kepada AFP melalui telepon.

"Kami bahkan siap mengenakan burkak jika mereka memberi tahu kami, tetapi kami ingin para wanita pergi ke sekolah dan bekerja," tambah fotografer dan seniman itu.

Herat, satu kota Jalur Sutra kuno yang dekat dengan perbatasan Iran, telah lama menjadi pengecualian kosmopolitan untuk pusat-pusat yang lebih konservatif, meskipun beberapa wanita sudah mengenakan burkak.

Taliban merebut kekuasaan bulan lalu setelah serangan militer kilat, sedang berdiskusi tentang pembentukan pemerintahan baru. Mereka telah berjanji kepemimpinan mereka akan "inklusif". Tetapi banyak pihak yang meragukan perempuan akan menemukan tempat di pemerintahan baru Afghanistan.

"Kami mengikuti berita, dan kami tidak melihat ada wanita dalam pertemuan dan pertemuan Taliban," kata seorang demonstran di Herat, Mariam Ebram.

Kelompok itu sekarang telah menjanjikan model aturan yang lebih lembut, berjanji bahwa perempuan akan diizinkan untuk bekerja tetapi dalam batas-batas hukum Syariah.

"Pembicaraan sedang berlangsung untuk membentuk pemerintahan, tetapi mereka tidak berbicara tentang partisipasi perempuan," kata Basira Taheri, salah satu penyelenggara aksi rapat umum itu.

“Kami ingin menjadi bagian dari pemerintah - tidak ada pemerintahan yang dapat dibentuk tanpa perempuan. Kami ingin Taliban mengadakan konsultasi dengan kami,” tambahnya.



Sumber: BeritaSatu.com

Bagikan

BERITA TERKAIT

Pasukan Keamanan Dikerahkan, Taliban Larang Perempuan Kunjungi Taman Nasional Afghanistan

Pasukan Keamanan Dikerahkan, Taliban Larang Perempuan Kunjungi Taman Nasional Afghanistan

INTERNASIONAL
Bubarkan Protes Salon Kecantikan, Taliban Lepas Tembakan dan Gunakan Selang Air

Bubarkan Protes Salon Kecantikan, Taliban Lepas Tembakan dan Gunakan Selang Air

INTERNASIONAL
Taliban Larang Salon Kecantikan Wanita di Afghanistan, Diberi Waktu Sebulan untuk Tutup

Taliban Larang Salon Kecantikan Wanita di Afghanistan, Diberi Waktu Sebulan untuk Tutup

INTERNASIONAL

BERITA TERKINI

Ganjar Pranowo Berkomitmen Buka Lebih Banyak Peluang Kerja bagi Difabel

BERSATU KAWAL PEMILU 12 menit yang lalu
1069265

Anak Usaha Golden Energy Mines Raih Pinjaman Rp 2,4 T untuk Modal Kerja

EKONOMI 2 jam yang lalu
1069262

Grup SRAJ Dapatkan Pinjaman Rp 500 Miliar dari Indonesia Infrastructure Finance

EKONOMI 4 jam yang lalu
1069261

Kaesang Jadi Ketum PSI, Hasto Pastikan PDIP Tak Akan Gembos

BERSATU KAWAL PEMILU 4 jam yang lalu
1069263

Bakal Cawapres Prabowo Mengerucut ke 2 Nama

BERSATU KAWAL PEMILU 5 jam yang lalu
1069260

Penemuan Jenazah Wanita Gegerkan Wisatawan Penangkaran Buaya Mayang Mangurai

NUSANTARA 5 jam yang lalu
1069259

Sapa Penggemar, Manchester City Gelar Treble Trophy Tour Sabtu

SPORT 5 jam yang lalu
1069258

PPP: Pertemuan Mega-Prabowo Tak Otomatis Duet Ganjar-Prabowo

BERSATU KAWAL PEMILU 5 jam yang lalu
1069257

Nama Bacawapres Ganjar Mengerucut ke Khofifah, Hasto PDIP: Hanya Bu Mega yang Tahu

BERSATU KAWAL PEMILU 6 jam yang lalu
1069256

Waspada Dampak Polusi Udara bagi Wajah dan Pahami Cara Mencegahnya

LIFESTYLE 6 jam yang lalu
1069255
Loading..
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon