Beijing, Beritasatu.com - Pengembang vaksin asal Tiongkok CanSino mendapatkan persetujuan untuk melaksanakan uji klinis vaksin Covid-19 berbasis mRNA di negara berpenduduk terbanyak di dunia itu.
Persetujuan tersebut didapat di tengah terjadinya lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron.
Hasil uji pra-klinis menunjukkan bahwa vaksin mRNA Covid-19 CanSinoBio dapat memicu tingkat antibodi penetral terhadap beberapa varian SARS-CoV-2 yang diidentifikasi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), termasuk varian Omicron, demikian pernyataan CanSino di laman resminya, Senin (4/4/2022).
Uji klinis tersebut diajukan sejak Juli 2021 oleh CanSino Shanghai yang memang difokuskan untuk mengembangkan vaksin berbasis mRNA.
Saat lonjakan kasus Covid-19 terjadi di beberapa wilayah di Tiongkok, seperti Shanghai, Jilin dan Beijing, penelitian dan pengembangan vaksin lebih cepat mendapatkan persetujuan dari otoritas setempat.
Tiongkok sebelumnya mengembangkan vaksin Covid-19 berbasis inaktif, seperti yang sudah diproduksi secara massal oleh Sinopharm dan Sinovac.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: ANTARA