Jakarta, Beritasatu.com - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam fokus merampungkan perjanjian kerja sama dengan mitra strategis untuk pengembangan proyek baterai kendaraan listrik atau electric vehicle (EV).
"Terkait pengembangan EV Battery, saat ini kami sedang fokus menyelesaikan perjanjian kerja sama dengan partner strategis," ucap Sekretaris Perusahaan Antam Syarif Faisal Alkadrie kepada Investor Daily, baru-baru ini.
Ia menambahkan, setelah perjanjian itu rampung, aspek pengelolaan Environmental, Social, and Governance (ESG) dan project funding selanjutnya bakal disepakati bersama para mitra.
"Yang jelas, untuk perjanjian kami tetap best effort guna mencapai target. Nanti kami akan sampaikan saat Keterbukaan Informasi," imbuh Faisal.
Seperti diketahui, anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID ini merupakan salah satu pemegang saham PT Industri Baterai Indonesia/Indonesia Battery Corporation (IBC) yang didirikan bersama perusahaan pelat merah lain yakni PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero) pada kuartal pertama 2021 lalu.
Menurut Faisal, perseroan akan berperan langsung di sisi hulu dalam proyek EV Battery, sedangkan di sisi hilir akan dikerjakan melalui IBC.
Pasalnya, IBC diamanahkan untuk fokus pada pengelolaan ekosistem industri baterai kendaraan bermotor listrik yang terintegrasi dari hulu hingga hilir untuk memaksimalkan potensi sumber daya mineral di Indonesi.
Ke depan, Faisal menegaskan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan menjadi komitmen Antam dalam menjalankan kegiatan operasional. Hal ini sesuai dengan prinsip good mining practice, sehingga perseroan terus memperhatikan aspek pengelolaan lingkungan dari awal tahap eksplorasi sampai pascatambang.
"Kami sudah menyusun roadmap ESG sesuai guideline ICMM dan Prinsip SDG’s guna mendukung upaya pencapaian Net Zero Emission 2060," tutup Faisal.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: Investor Daily