Singapura, Beritasatu.com - Bursa Asia Pasifik dibuka melemah pada awal perdagangan pekan ini, Senin (21/11/2022). Bank sentral Tiongkok mempertahankan suku bunga atau loan prime rates (LPR), sesuai dengan ekspektasi pasar.
Indeks Nikkei datar, indeks komposit Shanghai turun 0,62%, Hang Seng Hong Kong turun 3%, Kospi Korsel turun 0,94%, S&P/ASX 200 datar.
Tiongkok mempertahankan suku bunga pinjaman acuan tidak berubah selama tiga bulan berturut-turut, menurut pengumuman dari People's Bank of China (PBoC). Suku bunga pinjaman satu tahun stabil di 3,65%, dan suku bunga lima tahun juga ditahan di 4,3%.
Pelaku pasar juga memantau Pemilu Malaysia yang gagal mencapai hasil menentukan. Partai-partai yang bersaing gagal mencapai koalisi mayoritas sehingga nasib parlemen menggantung.
Koalisi pemimpin oposisi lama Anwar Ibrahim memenangkan kursi terbanyak dalam pemilihan umum, tetapi mantan perdana menteri Malaysia Muhyiddin Yassin mengaku mendapatkan dukungan dari dua blok politik. Dengan dukungan ini, kursi koalisi Perikatan Nasional yang dipimpin Yassin naik dari 73 ke 101 tetapi masih kurang dari 112 yang dibutuhkan.
Ekspor Korea Selatan untuk 20 hari pertama bulan November turun 16,7% secara tahunan akibat melambatnya permintaan dari Tiongkok.
Kemerosotan ekspor merupakan penurunan tajam dari penurunan 5,5% bulan Oktober dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Impor juga turun 5,5% selama 20 hari pertama bulan November, sehingga defisit perdagangan membaik menjadi -US$ 4,4 miliar untuk periode tersebut, dibandingkan dengan defisit -US$ 4,9 miliar yang dilaporkan pada bulan Oktober.
Korsel mencatat total $40 miliar dalam defisit perdagangan tahun ini.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: CNBC.com