Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut investasi Indonesia sudah "balik modal" setelah menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Erick mengungkapkan, ada banyak perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani selama side event dan KTT G20 berlangsung dengan nilai mencapai sekitar US$ 12 miliar.
“Kalau kita spend uang, mengeluarkan uang, kan mesti ada yang ditarik kembali. Alhamdulillah, kita tanda tangan, itu selama ada yang namanya BUMN International Conference, lalu juga ada B20, itu kita kerja sama US$ 12 miliar,” ungkap Erick Thohir di acara Obrolan Malam Fristian di BTV, Kamis (8/12/2022).
Erick mengungkapkan, kesepakatan yang dihasilkan antara lain terkait pendanaan air bersih hingga energi terbarukan.
“Yang paling membanggakan adalah pendanaan air bersih, di mana kita sudah membangun percontohan di Lamongan dan Cilacap, bagaimana kita bisa memberikan air bersih kepada masyarakat. Air bersih ini harus kita atasi, tidak bisa hanya kasih lihat, masyarakat yang kelas bawah justru beli air mahal. Ini kan menjadi kenyataan di kota-kota. Ini kita juga memastikan air bersih ini tidak menggunakan APBN, bisa enggak secara B2B, nah ternyata bisa. Dari dua pilot project ini, ada 42 proyek lainnya sekarang banyak yang mau bekerjasama,” ungkap Erick.
Kerja sama lainnya terkait sektor pariwisata, ekonomi kreatif, logistik, hingga kesehatan dan keamanan pangan. “Kita lakukan konsolidasi ini, nilainya luar biasa. Jadi kalau kita invest, ini balik modalnya berlebihan, jauh,” ungkapnya.
Erick menambahkan, kesuksesan Indonesia sebagai Presidensi G20 juga telah membuktikan Presiden Joko Widodo sangat dihormati oleh pemimpin dunia. Yang juga tidak kalah pentingnya adalah kerja keras dari seluruh kementerian, tidak ada ego sektoral.
“Bagaimana presiden kita Pak Jokowi bisa ke Rusia, bisa ke Ukraina, bisa diterima baik di Amerika Serikat, ke Tiongkok, ke Korea, ke Jepang. Belum lagi negara-negara yang hari ini agak panas di Timur Tengah, tetap diterima. Mau Saudi, mau Kuwait, mau Qatar, mau UEA, itulah figur yang memang kita miliki. Jadi beliau ini sangat dihormati,” kata Erick.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com