Kamis, 23 Maret 2023

Percepat Pemulihan Ekonomi, SBN Ritel Pilihan Tepat saat Suku Bunga Naik

Hendro D Situmorang / WIR
Sabtu, 28 Januari 2023 | 09:42 WIB

Jakarta, Beritasatu.com - Surat Berharga Negara (SBN) Ritel menjadi pilihan tepat investasi saat suku bunga terus menaik atau menanjak seperti sekarang. Instrumen ini cocok di tengah kondisi ketidakpastian global, termasuk membantu negara dalam mempercepat pemulihan ekonomi negeri.

SBN Ritel menjadi kabar gembira bagi masyarakat terkait instrumen investasi aman, karena menawarkan imbal hasil menarik. Apalagi pemerintah baru saja merilis Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR012, yang ditawarkan pada periode 19 Januari hingga 9 Februari 2023.

Head of Research & Investment Connoisseur Moduit, Manuel Adhy Purwanto, mengatakan, Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR012 yang ditawarkan pemerintah sangat cocok untuk berinvestasi pada kondisi suku bunga yang naik atau menanjak seperti sekarang.

"Bank Indonesia (BI) baru saja mengumumkan kenaikan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin menjadi 5,75%. Hal ini membuat kupon pada 3 bulan kemudian akan naik hingga 6,6% dengan catatan BI Rate tetap. Selain itu, juga dilindungi dengan kupon floor jika nantinya suku bunga kembali turun,” katanya pada Sabtu (28/1/2023).

‎Selain itu, lanjut Manuel, investasi di SBR012 dapat dimulai dari Rp1 juta dengan maximum pemesanan Rp5 miliar untuk tenor 2 tahun dan Rp10 miliar untuk tenor 4 tahun.

Kelebihan lainnya, meskipun obligasi negara tanpa warkat, tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder dan tidak dapat dicairkan sampai jatuh tempo, namun dimungkinkan untuk menerima sebagian pelunasan pokok sebelum jatuh tempo. Fasilitas ini biasa disebut early redemption.

Periode early redemption untuk SBR012 tenor 2 tahun bisa dilakukan setelah setahun kepemilikan mulai 26 Februari-5 Maret 2024, sedangkan untuk tenor 4 tahun bisa dilakukan dua tahun kemudian pada 24 Februari–4 Maret 2025.

Pembelian SBR012 juga dipermudah dengan pembelian secara daring melalui 29 mitra distribusi pemerintah dan juga sub mitra distribusinya, salah satunya melalui platform digital wealth management, Moduit.

Sesuai visi moduit "Semua orang berhak sejahtera", ujar Manuel, Moduit turut membantu perbaikan dan meningkatkan kesejahteraan dengan menggunakan ekosistem dan kekuatan digital.

“Kami berharap dapat menjangkau lebih banyak investor berinvestasi di obligasi dan reksadana. Moduit hadir dan siap membantu memberikan nasihat investasi kepada masyarakat,” ujar Head of Marketing & Communications Moduit, Ari Prastowo.

Dikatakan, pihaknya juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk bersama-sama meraih kesempatan mencapai tujuan keuangan dan kesejahteraan melalui investasi.

Instrumen ini bisa menjadi salah satu pilihan investasi di tengah kondisi ketidakpastian global. Selain aman dan menguntungkan, dengan membeli produk ini berarti turut berkontribusi dalam membantu pembiayaan APBN, termasuk membantu negara dalam mempercepat pemulihan ekonomi negeri.



Sumber: BeritaSatu.com

Saksikan live streaming program-program BTV di sini


Bagikan

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

1034200
1034201
1034199
1034202
1034198
1034197
1034196
1034195
1034194
1034193
Loading..
Terpopuler Text

Foto Update Icon