Baidu Siapkan Pesaing ChatGPT OpenAI

Selasa, 31 Januari 2023 | 10:23 WIB
Faisal Maliki Baskoro / FMB
Baidu

Jakarta, Beritasatu.com - Tiongkok tidak mau ketinggalan dalam pengembangan kecerdasan buatan. Raksasa mesin pencari Tiongkok Baidu berencana untuk meluncurkan layanan chatbot kecerdasan buatan yang mirip dengan ChatGPT OpenAI, menurut seseorang yang mengetahui masalah tersebut.

Baidu berencana untuk meluncurkan aplikasi bergaya ChatGPT pada bulan Maret. Di tahap awal, Baidu akan menyematkan aplikasi ini ke dalam layanan pencarian utamanya, kata orang tersebut, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya. Aplikasi AI yang namanya belum diputuskan itu akan memungkinkan pengguna mendapatkan hasil pencarian gaya percakapan seperti platform populer OpenAI.

Baidu telah menghabiskan miliaran dolar untuk meneliti AI dalam upaya selama bertahun-tahun untuk beralih dari pemasaran online ke teknologi yang lebih dalam. Sistem Ernie-nya –model pembelajaran mesin (machine learning) berskala besar yang telah dilatih berdasarkan data selama beberapa tahun– akan menjadi dasar dari alat mirip ChatGPT yang akan datang, kata orang tersebut. Perwakilan Baidu menolak berkomentar.

ChatGPT, alat kecerdasan buatan OpenAI, telah membuat gebrakan di internet sejak debut publiknya pada bulan November, mengumpulkan lebih dari satu juta pengguna dalam beberapa hari dan memicu perdebatan tentang peran AI di sekolah, kantor, dan rumah. Perusahaan termasuk Microsoft menginvestasikan miliaran untuk mencoba dan mengembangkan aplikasi dunia nyata, sementara yang lain memanfaatkan gembar-gembor AI untuk mengumpulkan dana. Saham Buzzfeed meningkat lebih dari dua kali lipat bulan ini setelah mengumumkan rencana untuk memasukkan ChatGPT ke dalam kontennya.

Baidu, Alibaba Group Holdings, Tencent Holdings, dan ByteDance adalah pengendali sebagian besar internet Tiongkok. Perusahaan pencari tersebut telah mencoba menghidupkan kembali pertumbuhan di era seluler, setelah semakin tertinggal dari pesaingnya yang lebih besar di pasar seperti iklan seluler, video, dan media sosial. Selain riset AI, raksasa pencarian itu kini juga mengembangkan teknologi swakemudi.



Sumber: South China Morning Post

# ChatGPT# OpenAI# Baidu# Artificial Intelligence# Kecerdasan Buatan
Bagikan

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI