Jokowi Minta Bank Jangan Ragu Biayai Pembangunan Smelter
Jakarta, Beritasatu.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta sektor perbankan tidak ragu agar menyalurkan pembiayaan/kredit untuk membangun smelter. Hal ini menjadi bagian penting dalam rangka menyukseskan program hilirisasi.
"Saya juga mau titip agar ini dikawal, bank-bank itu mengawal ini. Caranya kalau ada orang mengajukan kredit untuk bikin smelter, diberi. Apalagi orang kita sendiri, jangan dipersulit. Jelas, untungnya buat negara jelas, apa yang harus kita tanyakan lagi," ucap Presiden dalam acara Mandiri Investment Forum 2023 yang digelar hybrid, Rabu (1/2/2023).
Sebab menurut dia, jika komoditas seperti nikel, tembaga, bauksit, dan timah bisa diintegrasikan dan menghasilkan ekosistem besar, maka bukan tidak mungkin Indonesia bisa mencapai aspirasi sebagai pembuat EV Battery. Dari situ, tentu nilai tambah yang dihasilkan bisa berkali lipat.
"Kalau bisa masuk lagi ke mobil listrik dan menjadi produsen terbesar produsen mobil listrik di dunia, saya tidak tahu lagi nilai tambah yang muncul itu pada nilai berapa. Karena belum kejadian. Perkiraan saya, di tahun 2027-2028, jadi ini barang. Jangan takut, konsisten dan kawal terus," ungkap Jokowi.
Adapun langkah hilirisasi ini menjadi bagian dari mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045 dengan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia mencapai US$ 9-11 triliun. Berikut target pendapatan pe rkapita di level US$ 21.000-29.000.
Sumber: Investor Daily
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Kemenaker Kerja Sama Sertifikasi Profesi dengan Perason Vue dan Certiport
IFG Life Rilis Unit Link Sesuai SEOJK 05/2022, Simak
Kebakaran Landa Pasar Kemiri Muka Depok
Kepercayaan Rakyat Modal yang Sangat Penting bagi PDIP
Francesco Bagnaia Juara MotoGP Portugal, Marquez Crash
Jerman vs Belgia: Cedera Paksa Courtois Absen Hadapi Tim Panser
Piutang Landai, JACCS MPM Finance Cetak Laba Rp 100 Miliar
Polda Metro Jaya Cegah 6 Tawuran Sepanjang Ramadan
