2023, Bank Ina Bidik Transaksi Digital Rp 2 Triliun
Jakarta, Beritasatu.com- PT Bank INA Perdana Tbk (BINA) akan mengoptimalkan layanan banking melalui INA Mobile untuk memudahkan nasabah bertransaksi sebagai upaya mendorong transformasi digital. Bank Ina mengincar transaksi digital melalui INA Mobile bisa meningkat Rp 2 triliun di tahun 2023.
"Bank Ina berharap bisa meningkatkan jumlah nasabah baru sebanyak 50.000 CIF (customer information file) dan nilai transaksi melalui INA Mobile bisa meningkat Rp 2 triliun di tahun 2023," kata Direktur Utama PT Bank INA Perdana Tbk Daniel Budirahayu seperti dikutip Investor Daily di Jakarta Kamis (8/2/2023).
Dia mengatakan pada 2022, lebih 87% transaksi perbankan Bank INA dapat dilakukan secara digital tanpa harus ke cabang. "Melalui sederet pembaharuan, INA Mobile akan mendigitalisasi hampir seluruh layanan transaksi nasabah," kata dia.
Bank Ina berupaya memberikan layanan yang memudahkan masyarakat bertransaksi secara digital. "Diharapkan ke depannya, nasabah bisa langsung merasakan experience berbeda," kata dia.
Sementara Head of Branch Banking & Product Development PT Bank INA Perdana Tbk Untung Kurniawan menambahkan, fitur yang dinilai kurang optimal, akan dioptimalkan agar bisa menarik nasabah baru.
Aplikasi INA Mobile bisa digunakan untuk pembayaran lewat QRIS, transfer antar bank melalui BI-FAST, top up saldo e-wallet dan lainnya.
Bank Indonesia mencatat nilai transaksi digital banking tahun 2022 naik 28,72% menjadi Rp 52.545,8 triliun. Sedangkan, untuk nilai transaksi digital banking tahun 2023 diprediksi tumbuh 22,13% menjadi Rp 64.175,1 triliun. Kenaikan transaksi ekonomi dan keuangan digital ditopang meningkatnya akseptasi dan preferensi masyarakat dalam berbelanja secara daring, dan kemudahan sistem pembayaran digital.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
2 Hakim Agung dan Sekretaris MA Bakal Dihadirkan di Sidang Kasus Suap
Produk Kesehatan Laris, Laba Kalbe Farma Naik Capai Rp 3,4 T
KPK Tak Ambil Pusing Rafael Alun Sampaikan Bantahan atas Kasusnya
Pembatalan Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Berdampak ke IHSG
Sesi I, IHSG Relatif Stabil di6.807,8
Fintech Syariah Tumbuh Seiring Adopsi Layanan Digital
