Penjualan WIKA Melesat 37,4 Persen, Ini Pendorongnya

Jakarta, Beritasatu.com - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) pada Kuartal I 2023 berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 4,35 triliun, meningkat 37,4% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. Pertumbuhan pendapatan perseroan ini disumbang dari penjualan segmen infrastruktur dan bangunan gedung, termasuk penjualan Industri, EPCC (engineering, procurement, construction and commissioning) dan realti properti.

Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya menyampaikan, peningkatan penjualan tersebut berkat keberhasilan WIKA dalam meraih kontrak baru di tahun sebelumnya. Selain itu, pemanfaatan digitalisasi proses juga membantu mendorong perseroan untuk bergerak efektif dan efisien.

"Peningkatan perolehan kontrak baru ini menjadi modal bagi perseroan untuk menaikkan produksi pada awal tahun ini," terang Mahendra dikutip Investor Daily, Rabu (3/5/2023).

Mahendra juga mengumumkan bahwa WIKA telah menerima kepercayaan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk menggarap fly over (FO) Arteri (Madukoro), Jawa Tengah, dengan nilai kontrak sebesar Rp 180,91 miliar.

Sesuai rencana, emiten konstruksi pelat merah ini bakal mengerjakan proyek fly over ini selama 360 hari dengan target penyelesaian pada April 2024.

Menurut Mahendra, pembangunan FO Madukoro ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas simpang arteri akibat padatnya arus lalu lintas di ruas Jalan Arteri Utara Semarang. Pertimbangan lain karena adanya pengembangan terminal baru Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai bagian dari pengembangan kawasan strategis pariwisata nasional Borobudur–Yogyakarta–Prambanan.

Direktur Utama WIKA Agung BW menambahkan, kepercayaan yang diterima WIKA dalam meraih kontrak FO Madukoro ini merupakan buah dari rekam jejak perseroan di bidang konstruksi jalan layang. Apalagi, di Jawa Tengah, perseroan pernah menyelesaikan FO Purwosari yang kini menjadi ikon baru Surakarta.

"Pada proyek FO Madukoro ini, WIKA berkomitmen menyelesaikannya sesuai rencana dan memenuhi target baik dari sisi
kualitas dan waktu, sehingga bermanfaat optimal bagi masyarakat Jawa Tengah," tutupnya.