ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Sri Mulyani: Kebijakan Stabilisasi Harga Pangan Sukses Tekan Inflasi Saat Ramadan

Penulis: Arnoldus Kristianus | Editor: RZL
Selasa, 9 Mei 2023 | 00:39 WIB
Suasana Pasar Tradisional Klandasan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Suasana Pasar Tradisional Klandasan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. (Fuad Iqbal/Beritasatu.com)

Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan upaya stabilisasi harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadan dan Lebaran yang dilakukan pemerintah bersama Bank Indonesia (BI) terbukti cukup efektif dalam menurunkan inflasi pangan.

Upaya stabilisasi antara lain dilaksanakan dengan melakukan pemantauan harga, memperkuat stok pasokan berbagai bahan pangan pokok, memastikan kelancaran distribusi pasokan, serta melakukan intervensi harga seperti melalui operasi pasar, gelar pangan murah serta fasilitas distribusi bekerja sama dengan BUMN Pangan dan Asosiasi Pedagang Pangan.

“Program tambahan bantuan pangan nasional juga mampu mengendalikan tekanan harga dan menjaga akses pangan pokok masyarakat sehingga turut mampu menjaga daya beli,” ucap Sri Mulyani dalam Konferensi Pers Hasil Rapat Berkala KSSK II Tahun 2023 di LPS Learning Center, Gedung Pacific Century Place pada Senin (8/5/2023).

ADVERTISEMENT

Sri Mulyani mengatakan inflasi diperkirakan tetap terkendali, inflasi inti diperkirakan terkendali dalam kisaran 3,0±1% di sisa tahun 2023 dan inflasi IHK dapat kembali ke dalam sasaran 3,0±1% lebih awal dari perkiraan sebelumnya. Tekanan inflasi terus menurun terlihat dari Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) turun menjadi 4,33% secara year on year (yoy) pada April 2023 dari 5,51% yoy pada Desember 2022.

Inflasi inti terus melambat menjadi 2,83% yoy dipengaruhi ekspektasi inflasi dan imported inflation yang menurun, serta pasokan agregat yang memadai dalam merespons kenaikan permintaan. Sementara itu, inflasi volatile food tetap terkendali, sebesar 3,74% yoy.

“Berlanjutnya penurunan inflasi merupakan dampak positif kebijakan moneter BI yang pre-emptive dan forward looking, serta sinergi yang erat dalam pengendalian inflasi antara BI dan Pemerintah (Pusat dan Daerah), antara lain melalui penguatan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di berbagai daerah,” kata Sri Mulyani.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Investasi Hulu Migas Diproyeksi US$ 14,6 M, Sri Mulyani Optimalkan Instrumen Fiskal

Investasi Hulu Migas Diproyeksi US$ 14,6 M, Sri Mulyani Optimalkan Instrumen Fiskal

EKONOMI
Realisasi Transfer ke Daerah Naik 5,2% Tembus Rp 503,9 Triliun

Realisasi Transfer ke Daerah Naik 5,2% Tembus Rp 503,9 Triliun

EKONOMI
Realisasi Belanja Pemerintah Tembus Rp 1.170,8 Triliun hingga Agustus 2023

Realisasi Belanja Pemerintah Tembus Rp 1.170,8 Triliun hingga Agustus 2023

EKONOMI
Sri Mulyani: Surplus APBN Rp 147,2 Triliun hingga Agustus 2023

Sri Mulyani: Surplus APBN Rp 147,2 Triliun hingga Agustus 2023

EKONOMI
Asumsi Harga Minyak di RAPBN 2024 Naik, Subsidi BBM Membengkak

Asumsi Harga Minyak di RAPBN 2024 Naik, Subsidi BBM Membengkak

EKONOMI
Pemerintah Talangi Pembiayaan Kereta Cepat Jakarta Bandung yang Membengkak

Pemerintah Talangi Pembiayaan Kereta Cepat Jakarta Bandung yang Membengkak

EKONOMI

BERITA TERKINI

Warga Kampung Bayam Tak Mau Pindahkan Tenda Sebelum Pemda Beri Solusi

MEGAPOLITAN 21 menit yang lalu
1068301

Asian Games 2022: Meski Kalah, Perjuangan Timnas Voli Indonesia Patut Diapresiasi

SPORT 45 menit yang lalu
1068296

Prancis Ingin Perkuat Kerja Sama Industri dengan Indonesia

EKONOMI 53 menit yang lalu
1068299

Orang Tua Siswi SD Korban Colok Mata di Gresik Dipaksa Minta Maaf oleh Pejabat

NUSANTARA 1 jam yang lalu
1068298

Buntut Tawuran 2 Hari di Johar Baru, Polisi Tangkap 3 Orang

MEGAPOLITAN 1 jam yang lalu
1068297

Kebakaran Hebat Melanda Gunung Jayanti di Sukabumi

NUSANTARA 1 jam yang lalu
1068293

Ditjen Hubdat Gelar Penganugerahan Wahana Adhigana dan Abdi Yasa Tingkat Nasional

NASIONAL 1 jam yang lalu
1068295

Megawati dan Jokowi Sudah Bahas Cawapres Ganjar, Tunggu Momentum Tepat Diumumkan

BERSATU KAWAL PEMILU 1 jam yang lalu
1068292

Pengamat: Merem Aja Duet Ganjar-Prabowo Pasti Menang Pilpres 2024

BERSATU KAWAL PEMILU 2 jam yang lalu
1068291

Indonesia Punya 27 Juta Tukang Bangunan, Hanya 600.000 yang Bersertifikat

EKONOMI 2 jam yang lalu
1068290
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT