ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Harga Minyak Turun karena Inflasi AS Bisa Kerek Suku Bunga

Penulis: Whisnu Bagus Prasetyo | Editor: WBP
Kamis, 11 Mei 2023 | 07:26 WIB
Ilustrasi sumur minyak dan gas lepas pantai.
Ilustrasi sumur minyak dan gas lepas pantai. (Antara)

Chicago, Beritasatu.com - Harga minyak turun lebih US$ 1 per barel pada Rabu (10/5/2023), mengakhiri kenaikan 3 hari beruntun, karena data ekonomi menunjukkan bahwa Federal Reserve AS (The Fed) berpotensi menaikkan suku bunga lebih lanjut menyusul data inflasi AS.

Harga minyak mentah Brent turun US$ 1,03, atau 1,3%, menjadi US$ 76,41 per barel dan harga minyak West Texas Intermediate minyak mentah (WTI) acuan AS turun US$ 1,15, atau 1,6%, menjadi US$ 72,56 per barel.

Harga konsumen AS atau inflasi naik pada bulan April, berpotensi meningkatkan kemungkinan Fed akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi. Meningkatnya suku bunga global telah membebani harga minyak dalam beberapa bulan terakhir, karena para pedagang khawatir ekonomi akan jatuh ke dalam resesi.

ADVERTISEMENT

“Harga minyak tertekan kekhawatiran pertumbuhan ekonomi terkait krisis perbankan karena permintaan energi moderat,” kata CEO Infrastructure Capital Management Jay Hatfield dikutip CNBC International.

Sementara data Administrasi Informasi Energi menyatakan persediaan minyak mentah AS naik sekitar 3 juta barel pekan lalu karena cadangan nasional dan penurunan ekspor. 

Laporan pemerintah mengonfirmasi data industri yang dirilis Selasa malam (9/5/2023) yang telah melaporkan peningkatan sehingga membebani harga minyak Rabu.  Analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan penarikan minyak mentah sebesar 900.000 barel.

Peningkatan persediaan minyak mentah AS bersama impor minyak mentah lebih rendah dan pertumbuhan ekspor lebih lambat di Tiongkok April memperburuk kekhawatiran permintaan minyak global.

Persediaan bensin AS turun 3,2 juta barel minggu lalu, lebih besar dari perkiraan 1,2 juta barel yang diproyeksi para analis. Stok sulingan juga menurun, menurut data EIA.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Asumsi Harga Minyak di RAPBN 2024 Naik, Subsidi BBM Membengkak

Asumsi Harga Minyak di RAPBN 2024 Naik, Subsidi BBM Membengkak

EKONOMI
Terkena Profit Taking, Harga Minyak Turun Setelah Capai Level Tertinggi 10 Bulan

Terkena Profit Taking, Harga Minyak Turun Setelah Capai Level Tertinggi 10 Bulan

EKONOMI
Bursa Eropa Merosot di Tengah Pertemuan 2 Hari the Fed

Bursa Eropa Merosot di Tengah Pertemuan 2 Hari the Fed

EKONOMI
Harga Minyak Naik Dekati US$ 95 karena Kekhawatiran Defisit Pasokan

Harga Minyak Naik Dekati US$ 95 karena Kekhawatiran Defisit Pasokan

EKONOMI
Harga Minyak Naik 3 Minggu Beruntun karena Pasokan Terbatas

Harga Minyak Naik 3 Minggu Beruntun karena Pasokan Terbatas

EKONOMI
Tembus US$ 90, Harga Minyak AS Tertinggi sejak November 2022

Tembus US$ 90, Harga Minyak AS Tertinggi sejak November 2022

EKONOMI

BERITA TERKINI

KPK Duga Gratifikasi Eko Darmanto Lebih dari Rp 10 Miliar, Masih Bisa Bertambah

NASIONAL 3 menit yang lalu
1069032

Deretan Bisnis Kaesang Pangarep Ternyata Banyak yang Tutup

EKONOMI 5 menit yang lalu
1069031

Hari Ini, Petinggi Partai Koalisi Prabowo Bakal Bertemu Bahas Cawapres

BERSATU KAWAL PEMILU 7 menit yang lalu
1069029

Cara Beli E-Meterai untuk Pendaftaran CPNS 2023

NASIONAL 7 menit yang lalu
1069030

Preview Cagliari vs AC Milan: Rossoblu Cari Kemenangan Pertama

SPORT 20 menit yang lalu
1069027

Piala Liga Inggris: Brentford vs Arsenal, The Gunners Tanpa 3 Pilar

SPORT 25 menit yang lalu
1069026

7 Fakta Mami Icha Tersangka Muncikari Prostitusi Anak di Bawah Umur

NASIONAL 29 menit yang lalu
1069025

Heroik, Emak-emak Diseret Buaya Diselamatkan Penambang Pasir

NUSANTARA 41 menit yang lalu
1069024

3 Penyuap Yana Mulyana Dijebloskan ke Lapas Sukamiskin

NASIONAL 41 menit yang lalu
1069023

Prabowo dan Megawati Sedang Mencocokan Waktu untuk Bertemu

BERSATU KAWAL PEMILU 50 menit yang lalu
1069022
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT