ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Pembangunan IKN, Calon Investor Perlu Kejelasan Insentif Pajak Penghasilan

Penulis: CAH
Rabu, 24 Mei 2023 | 07:29 WIB
Progres pembangunan infrastruktur di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Progres pembangunan infrastruktur di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. ()

Jakarta, Beritasatu.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi meneken aturan yang memudahkan para investor untuk berusaha di Ibu Kota Negara (IKN), salah satunya dengan pemberian insentif pengurangan pajak penghasilan yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2023.

Sehubungan dengan itu, para calon investor tentunya perlu mendapatkan kejelasan terhadap insentif yang diberikan. Sebab menurut salah satu calon investor IKN, Ario Djojohadikusumo biasanya apa yang terbubuh di atas secarik kertas sering berbeda dengan yang terjadi di lapangan.

"Kami sebagai calon investor di IKN perlu kejelasan tentang insentif karena banyak berita yang kita perlu kejelasan. Memang benar PP Nomor 12/2023 sudah keluar tapi biasanya di atas kertas beda kalau kita ketemu dengan orang-orang yang menjalankannya," ungkap Ario Djojohadikusumo kepada BTV di Ciputra Artpreneur, Jakarta pada Selasa, (23/5/2023) malam.

ADVERTISEMENT

Sebab, menurut Ario insentif pajak inilah yang sangat memberikan harapan bagi swasta yang ingin menanamkan modal di IKN daripada mengeluarkan biaya untuk bayar pajak di kemudian hari.

"Mending kita keluarkan kontribusi riil kepada IKN untuk membantu membangun jalan, rumah sakit, sekolah dan lain-lain. Yang penting adalah kepastian agar prosesnya tidak dipersulit ke depan karena dasar hukumnya sudah ada dan prosesnya berjalan lancar," ujar dia.

Hal ini kemudian, dikatakan Ario sangat penting bagi calon investor. Bagaimana detailnya terkait dengan kemudahan berusaha, juga untuk mengetahui serta menindaklanjuti berbicara dengan siapa. Supaya harapan dari Presiden Jokowi mengenai pembangunan IKN ini bisa segera tercapai.

"Agar tercapai harapan presiden Joko Widodo harapan negara agar (IKN) ini bisa mulai dengan baik, bisa terselenggara dengan baik dengan kepastian hukum kedepan," sebut Ario.

Terlebih sebelumnya, target pembangunan IKN sempat tersendat karena terkendala pandemi Covid-19 dua tahun belakangan. Sehingga anggaran pemerintah fokus untuk penanganan Covid-19.

"Dua tahun anggaran pemerintah fokus untuk Covid dan itu memang udah seharusnya ya, 70 triliun kita habis untuk vaksin. Nah, maka dari itu kita berharap ke depannya keterlambatan ini bisa kita atasi dengan kontribusi swasta," jelas Ario.

Untuk itu, Ario menyampaikan bahwa dirinya yang menjadi salah satu pihak dari swasta mengaku antusias untuk segera "nyangkul" di IKN.

"Kami dari sektor swasta antusias dan nggak sabar karena daripada bicara mending kita membangun seperti kata Bapak Kepala Otorita, daripada tanda tangan dokumen kita nggak sabar buat nyangkul di lapangan," tutup dia.

Bagikan

BERITA TERKAIT

Jokowi: Setiap Bulan Harus Ada Groundbreaking di IKN

Jokowi: Setiap Bulan Harus Ada Groundbreaking di IKN

EKONOMI
Jokowi: IKN Tidak Hanya Dibangun oleh Pemerintah, tetapi Juga Swasta

Jokowi: IKN Tidak Hanya Dibangun oleh Pemerintah, tetapi Juga Swasta

NASIONAL
Malam Apresiasi Nusantara, Jokowi: Ini Pekerjaan yang Sangat Besar

Malam Apresiasi Nusantara, Jokowi: Ini Pekerjaan yang Sangat Besar

NUSANTARA
Jokowi Tinjau Pembangunan Rumah Sakit Pertama di IKN

Jokowi Tinjau Pembangunan Rumah Sakit Pertama di IKN

NUSANTARA
Ketum PSSI: FIFA Gelontorkan Rp 85,6 Miliar untuk Bangun Pusat Pelatihan Sepak Bola di IKN

Ketum PSSI: FIFA Gelontorkan Rp 85,6 Miliar untuk Bangun Pusat Pelatihan Sepak Bola di IKN

SPORT
Jokowi Ajak Menteri Kabinet Nikmati Pemandangan Pagi IKN

Jokowi Ajak Menteri Kabinet Nikmati Pemandangan Pagi IKN

NASIONAL

BERITA TERKINI

Kaesang Gabung PSI, Gibran Ungkap Ada yang Coba Adu Domba dengan Alam Ganjar

BERSATU KAWAL PEMILU 11 menit yang lalu
1068736

Cak Imin Jadi Cawapres Anies, Massa 212 Diprediksi Dukung Prabowo

BERSATU KAWAL PEMILU 17 menit yang lalu
1068734

Jadi Ketum PSI, Kaesang Beri Pesan Menyentuh untuk Jokowi

BERSATU KAWAL PEMILU 28 menit yang lalu
1068733

Satgas BLBI Sita 3 Aset Obligor BLBI Senilai Rp 111,2 Miliar

EKONOMI 31 menit yang lalu
1068731

3 Santri Ponpes Imam Asy-Syafii Tewas Tenggelam di Pantai Lowita Pinrang

NUSANTARA 34 menit yang lalu
1068730

Tewaskan 4 Orang, Begini Kronologis Lengkap Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen

NUSANTARA 49 menit yang lalu
1068728

Seleksi Calon Deputi Penindakan KPK Sisakan 3 Nama, Siapa Saja?

NASIONAL 50 menit yang lalu
1068727

Polda Metro Masih Cari Alamat 2 Wanita Pemeran Film Dewasa Jaksel

MEGAPOLITAN 59 menit yang lalu
1068726

Bahlil: TikTok Izinnya Media Sosial, Bukan untuk Jualan

OTOTEKNO 60 menit yang lalu
1068725

Guru Madrasah di Demak Dibacok Murid Seusai Bagikan Soal Ujian

NUSANTARA 1 jam yang lalu
1068724
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT