ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Sri Mulyani: ASEAN Perkuat Kolaborasi Ketahanan Pangan Regional

Penulis: Arnoldus Kristianus | Editor: FER
Jumat, 25 Agustus 2023 | 20:50 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, saat memberikan keterangan pers usai pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral ASEAN atau pertemuan 10th ASEAN Finance Minister and Central Governor Meeting (AFMGM) 2023, di Jakarta, Jumat 25 Agustus 2023.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, saat memberikan keterangan pers usai pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral ASEAN atau pertemuan 10th ASEAN Finance Minister and Central Governor Meeting (AFMGM) 2023, di Jakarta, Jumat 25 Agustus 2023. (Beritasatu.com / Joanito De Saojoao)

Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, negara-negara anggota ASEAN sepakat melibatkan sektor keuangan dalam menjaga ketahanan pangan regional dan global.

"Pelibatan sektor keuangan dilakukan melalui penguatan kolaborasi antara proses keuangan ASEAN dan pemangku kepentingan terkait khususnya badan-badan sektoral ASEAN," kata Sri Mulyani dalam joint press conference hasil konferensi 10Th Asian Finance Minister Governor Meeting (AFMGM) 2023 di Hotel Mulia, Jakarta, Jumat (25/8/2023).

Sri Mulyani menjelaskan, ada beberapa tujuan kolaborasi lintas sektoral yang tidak hanya terkait pendanaan. Pertama, memperbaiki kebijakan guna mengurangi tantangan terhadap ketahanan pangan. Kedua, meningkatkan ketersediaan dan keterjangkauan makanan sehat dan sehat.

ADVERTISEMENT

"Ketiga, meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha menengah dan kecil, petani kecil untuk mendukung ketahanan pangan," jelasnya.

ASEAN berupaya meningkatkan fasilitasi perdagangan untuk mendorong ketahanan pangan, sehingga dapat mendukung pencapaian pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan di kawasan ASEAN.

Dalam pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral ASEAN yang berlangsung pada 22-25 Agustus 2023 turut menyoroti upaya meningkatkan pembiayaan infrastrukturnya, melalui reposisi ASEAN Infrastructure Fund (AIF) yang ada menjadi ASEAN Green Fund. Langkah tersebut dilakukan dalam mempromosikan infrastruktur berkelanjutan di kawasan ASEAN.

"Sehubungan dengan hal tersebut, pertemuan tersebut menyepakati bahwa kita perlu menyelaraskan pembiayaan infrastruktur ASEAN dengan taksonomi ASEAN untuk keuangan berkelanjutan," tutur Sri Mulyani.

Negara-negara anggota ASEAN sepakat untuk memperkuat proses bisnis dana infrastruktur ASEAN, dan melakukan kajian lebih lanjut mengenai kontribusi rekapitalisasi infrastruktur ASEAN, dan optimalisasi kontribusi dana infrastruktur ASEAN. Infrastruktur ASEAN mendanai modal yang ada.

"Dalam pertemuan Menteri Keuangan ASEAN dan Gubernur Bank Sentral juga menyoroti pentingnya mendorong pembiayaan transisi untuk mendukung pencapaian ekonomi rendah karbon di kawasan ASEAN," tandas Sri Mulyani.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Sudah Gelontorkan Anggaran Besar, Sri Mulyani Tagih Janji Menkominfo soal BTS

Sudah Gelontorkan Anggaran Besar, Sri Mulyani Tagih Janji Menkominfo soal BTS

OTOTEKNO
Menkeu Sri Mulyani Imbau Transisi Energi Harus Dilakukan Secara Berkelanjutan

Menkeu Sri Mulyani Imbau Transisi Energi Harus Dilakukan Secara Berkelanjutan

EKONOMI
Sri Mulyani: Green Bond Berhasil Tekan Emisi Karbon 5,7 Juta Ton

Sri Mulyani: Green Bond Berhasil Tekan Emisi Karbon 5,7 Juta Ton

EKONOMI
Proyeksi Ekonomi Indonesia Dibandingkan Negara ASEAN dan G20

Proyeksi Ekonomi Indonesia Dibandingkan Negara ASEAN dan G20

EKONOMI
Menkeu: Tata Kelola Aset Negara Dilakukan Akuntabel dan Profesional

Menkeu: Tata Kelola Aset Negara Dilakukan Akuntabel dan Profesional

EKONOMI
Di KTT APEC, Indonesia Minta Bantuan Australia Jaga Ketahanan Pangan

Di KTT APEC, Indonesia Minta Bantuan Australia Jaga Ketahanan Pangan

EKONOMI

BERITA TERKINI

Indonesia Dukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Indonesia Dukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

INTERNASIONAL 4 menit yang lalu
Guru Harus Jadi Agen Pencegah Radikalisme di Sekolah

Guru Harus Jadi Agen Pencegah Radikalisme di Sekolah

HUKUM & HANKAM 18 menit yang lalu
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT