Sejak Video Viral Indomie vs Mie Gaga, Saham Indofood CBP Anjlok 4,84 Persen
Jumat, 1 September 2023 | 10:07 WIB

Jakarta, Beritasatu.com - Harga saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), produsen mi instan merek Indomie kembali tertekan pada awal perdagangan Jumat (1/9/2023). Dalam 10 hari perdagangan, saham ICBP ambles 4,84%.
Sejak viral video Indomie vs Mie Gaga pada 21 Agustus 2023, saham produsen mi Salim Group itu terus terkoreksi. Pada perdagangan Jumat pukul 09.46 WIB, saham ICBP turun Rp 50 (0,66%) menjadi Rp 11.125 dari hari sebelumnya Rp 11.200.
Sementara sejak penutupan 21 Agustus hingga awal perdagangan 1 September, saham ICBP ambles 4,84% dari Rp 11.675 menjadi Rp 11.125. Dalam periode itu, hanya dua kali saham ICBF menguat, yakni pada 25 Agustus sebesar 0,6% dan 29 Agustus sekitar 0,6%.
Adapun saham induk usaha ICPB yakni PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) relatif stabil sejak viral video kudeta Indomie. Sejak penutupan 21 Agustus hingga awal perdagangan 1 September, saham INDF naik 0,4% dari Rp 6.950 menjadi Rp 7.000.
Di media sosial tengah viral sosok Djajadi Djaja yang disebut didepak dari Indomie, lalu kemudian mendirikan Mie Gaga. Padahal, Djajadi merupakan pencetus awal Indomie. Akibat pemberitaan tersebut, banyak warganet yang mengungkapkan tidak ingin lagi membeli Indomie.
Dalam video yang beredar di Tiktok, dinarasikan kaitan antara Mie Gaga dan Indomie. Video tersebut menggunakan wajah mirip Djajadi Djaja menggunakan teknologi artificial intelligence (AI).
Dinarasikan, Mie Gaga lahir dari pencipta Indomie, Djajadi Djaja. Djaja memulai bisnis mi instan pada 1972 dengan membangun PT Sanmaru Food Manufacturing yang dulunya merupakan perusahaan produsen Indomie. Melihat bisnis Indomie yang kian melesat, pengusaha Sudono Salim kemudian mengajaknya untuk bermitra dengan Sarimi, hingga lahirlah PT Indofood Interna Corporation pada 1984.
Di perusahaan tersebut, Djajadi memegang 57,5% saham, sedangkan sisanya dipegang Sudono Salim. Kemudian pada 1993 Djajadi mengalami masalah keuangan. Salim kemudian memutuskan untuk tidak lagi memakai perusahan Djajadi sebagai distributor. Saham Indofood Interna Corporation akhirnya diakuisisi penuh dan Djajadi terdepak dari Indomie.
Setelah upaya hukum yang ditempuhnya mengalami kegagalan, Djajadi akhirnya mendirikan perusahaan baru dan melahirkan Mie Gaga.
Terkait beredarnya video tersebut, pihak Djajadi menegaskan tidak pernah membuat, meminta, atau menjadi narasumber dari berita dan video yang beredar.
"Djajadi Djaja dan PT Jakarana Tama tidak pernah membuat, menyuruh, membuat, menyebarkan, atau menjadi narasumber ataupun dimintai keterangan oleh pihak-pihak yang telah membuat pemberitaan dan konten di media online dan media sosial tersebut," ungkap Djajadi dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (31/8/2023).
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI


Diperiksa KPK Kamis, Anggota BPK Pius Lustrilanang Diharapkan Kooperatif


Hasil Lengkap Liga Champions Terbaru, 28 November 2023

Viral Jadi Among Tamu Nikahan Ponakan, Duta Sheila On 7 Panen Pujian Warganet

Kepala BKKBN Dorong Isu Stunting Dijadikan Bahan Kampanye Pemilu 2024

Bamsoet Sebut Pasar Motor Besar Masih Banyak Peminat

Lirik Lagu Wait dari Dino Seventeen dan Terjemahannya

Masih Merugi, Ini Upaya PT Timah Raih Laba di 2024

Prediksi Arsenal vs Lens: The Gunners Siapkan Pembalasan demi Tiket 16 Besar

Tanggapi Megawati, Nusron: Presiden Jokowi Pilih Jadi Petugas Rakyat dari pada Petugas Partai


Lolos ke Final Piala Dunia U-17, Pelatih Prancis: Kami Kaget Bakal Lawan Jerman

Kepala Bapanas Pastikan Bantuan Keluarga Berisiko Stunting Tepat Sasaran

Banyak Tekanan dari Dunia, Pengamat Yakin Israel-Hamas Berdamai
1
5
B-FILES


Pemilu 2024 vs Kesejahteraan Mental Generasi Z
Geofakta Razali
Rakernas IDI dan Debat Pilpres 2024
Zaenal Abidin
Indonesia dan Pertemuan Puncak APEC
Iman Pambagyo