Kenang Kontrak Krisdayanti, Tony Fernandes Ingin AirAsia Kembangkan Pariwisata Indonesia

Kuala Lumpur, Beritasatu.com - CEO Capital A, Tony Fernandes mengenang masa waktu dirinya mengontrak penyanyi legendaris Indonesia, Krisdayanti. Tony Fernandes yang saat ini dikenal dengan perusahaan maskapai penerbangan bertarif rendah (low cost carrier atau LCC) AirAsia, siap mengembangkan berbagai destinasi wisata di Indonesia.
"Saat saya kontrak Krisdayanti, dia baru dikenal setelah juara di ajang Asia Bagus. Dia sebelumnya sudah dikontrak label lain, banyak yang bilang susah untuk mengontrak dirinya," kata Tony Fernandes dalam sesi wawancara terbatas yang diikuti Beritasatu.com seusai peluncuran lini digital Capital A, Airasia Move di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (18/9/2023).
"Saya ajak berbincang, hanya dalam tiga jam, akhirnya dia berhasil dikontrak, dan akhirnya seperti kita tahu Krisdayanti menjadi bintang besar untuk Indonesia. Malahan, ketika mengontrak Krisdayanti, saya juga mendapatkan bonus dengan mengontrak Anang (Anang Hermansyah, mantan suami Krisdayanti). Istilahnya beli satu bonus satu," ungkap Tony sambil tertawa.
Diketahui, selain sebagai CEO dari Capital A yang fokus di bisnis penerbangan, Tony Fernandes sendiri memang pernah memimpin perusahaan label di industri musik, sekelas Warner Music. "Saya juga pencinta musik dangdut," ujar Tony.
Pria bernama lengkap Anthony Francis Fernandes itu menilai, masih banyak destinasi wisata Indonesia yang menarik, selain Bali yang saat ini sudah dikenal dunia. Untuk itu, ia siap membantu mengembangkan pariwisata di Indonesia.
"Tak hanya Bali, hampir semua destinasi wisata di Indonesia pernah saya kunjungi, seperti Belitung, Labuan Bajo, Selangit, dan banyak destinasi luar biasa lainnya yang belum dikenal. Orang-orang di dunia hanya tahu Bali, jujur saja. Menjadi salah satu tujuan saya untuk mempromosikan pariwisata Indonesia lainnya," kata Tony Fernandes.
"ASEAN (kawasan Asia Tenggara) tak mungkin bisa terwujud tanpa adanya Indonesia. Sektor pariwisata Indonesia, sebetulnya lebih unggul dari pada negara ASEAN lainnya, termasuk negara dunia lainnya," tambahnya.
Sebelumnya, saat menjadi pembicara di ASEAN Business & Investment Summit 2023, 5 September lalu, Tony mengatakan siap menambah armadanya untuk melayani penerbangan internasional ke Indonesia hingga tiga kali lipat, dari 28 menjadi 75 pesawat. Rencana itu siap diwujudkannya secara bertahap hingga tahun 2027.
"Untuk mendukung pariwisata, tentu memerlukan banyak infrastruktur penunjang lainnya, seperti bandara internasional, lalu hotel untuk para wisatawan. Apa yang dilakukan Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo) untuk mengembangkan pariwisata Indonesia sudah berada dalam jalur yang benar. Kami pun siap membantu menerbangkan wisatawan mancanegara ke berbagai destinasi di Indonesia, tidak hanya Bali," ungkap Tony.
"Kami siap menambah penerbangan dari luar negeri ke wilayah Indonesia lain. Misalnya mereka yang ingin terbang dari London ke Bandung. Lalu nanti juga dengan adanya IKN Nusantara, tentunya banyak potensi penerbangan lainnya yang akan kami dukung. Indonesia merupakan pasar penting bagi AirAsia," kata Tony Fernandes.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Kasus Gratifikasi dan TPPU, Rafael Alun Turun Gunung Cari Klien untuk Perusahaannya
Dapat Banyak Dukungan, Pasar Kendaraan Listrik Indonesia Dinilai Potensial
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin