Jakarta, Beritasatu.com - Bursa Asia dibuka melemah pada awal perdagangan hari ini, Selasa (17/3/2020) menyusul koreksi tajam di Wall Street akibat kekhawatiran akan penyebaran virus corona dan penanganannya.
Indeks Nikkei 225 Jepang turun 2,49 persen ke 16.578,37 pada awal perdagangan hari ini, Kospi Korea Selatan turun 3,74 persen ke 1.650,8, ASX 200 Australia naik 0,93 persen ke 5.048,5, Hang Seng Hong Kong turun 0,27 persen ke 23.001,76. Bursa Filipina memberhentikan sementara perdagangan hingga waktu yang ditentukan untuk melindungi karyawan dan broker saham dari ancaman virus corona.
Setelah Wall Street anjlok terparah sejak Black Monday 1987, indeks berjangka Dow Jones Industrial Average naik 100 poin berkat komitmen Pemerintah AS menyelamatkan industri-industri yang terdampak virus corona.
Dow Jones Industrial Average anjlok 12,9 persen ke 20.188,52 pada penutupan, S&P 500 terkoreksi 12 persen ke 2.386,13, dan Nasdaq kandas 12,3 persen ke 6.904,59. Koreksi Dow Jones adalah yang terparah sejak Black Monday 1987, saat di mana Dow terkoreksi 22 persen.
Setelah penutupan, Dow Jones futures naik 0,79 poin atau 161 poin ke 20.422, indeks berjangka S&P 500 naik 0,68 persen (16,25 poin) ke 2.421,25, dan Nasdaq naik 0,82 persen (57,5 poin) ke 7.098.
Hingga Senin, terdapat 182,239 kasus positif corona di seluruh dunia dengan korban jiwa 7.140 orang.
Sumber: BeritaSatu.com