London, Beritasatu.com - Bursa Eropa dibuka melemah pada Selasa (20/10/2020) karena kekhawatiran virus corona (Covid-19) di Eropa, dan tenggat waktu stimulus fiskal Amerika Serikat (AS) yang akan disepakati.
Pan-European Stoxx 600 turun sekitar 0,15 persen, tak lama setelah pembukaan. Sebagian besar sektor dan bursa utama berada di wilayah negatif.
Investor masih fokus pada pandemi virus corona karena jumlah infeksi setiap hari mencapai rekor tertinggi di Eropa pada Senin, menurut Reuters.
Investor juga mengawasi situasi politik AS. Ketua DPR Nancy Pelosi dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin terus mempersempit perbedaan lewat panggilan telepon Senin sore untuk membahas paket stimulus lain, menurut juru bicara Pelosi Drew Hammill. Dia mengatakan bahwa Selasa adalah batas waktu untuk mencapai kesepakatan sebelum Pemilihan Presiden AS 3 November.
Adapun UBS melaporkan laba bersih US$ 2,1 miliar pada kuartal ketiga atau naik 99 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Analis memperkirakan laba bersih dilaporkan sebesar US$ 1,5 miliar untuk kuartal tersebut, menurut data dari Refinitiv Eikon. Tahun lalu, bank melaporkan laba bersih US$ 1,049 miliar untuk periode yang sama.
Penghasilan lainnya berasal Tele2, Danone, Vivendi, Remy Cointreau, Swedbank dan Volvo Group serta Reckitt Benckiser dan Bellway.
Sumber: CNBC