Jakarta, Beritasatu.com – PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) mampu mencetak laba bersih sebesar Rp 147,2 miliar hingga kuartal III-2020, di tengah dinamika bisnis menghadapi tantangan pandemi Covid-19. Efisiensi beban serta pertumbuhan segmen bisnis consumer health ikut menopang kinerja keuangan perseroan.
"Di tengah dinamika bisnis akibat pandemi Covid-19, perseroan berupaya memperkuat bisnis dengan menyesuaikan program-program sejalan perubahan lingkungan, serta mengembangkan strategi memperkuat daya saing," kata Presiden Direktur PT Darya Varia Laboratoria Jose Sumpaico Romana dalam paparan publik virtual di Jakarta Jumat (13/11/2020).
Seperti diketahui, pandemi Covid-19 ikut mempengaruhi dinamika bisnis di Indonesia, menyusul diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Seiring dengan itu, aktivitas ekonomi dan bisnis menurun drastis sehingga ikut mempengaruhi kinerja Perseroan.
Pendapatan Darya-Varia Laboratoria pada periode sembilan bulan yang berakhir September 2020 mencapai Rp 1,28 triliun atau turun tipis 9,2% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1,41 triliun. Meski pendapatan sedikit menurun, Darya mampu mengefisienkan beban pokok penjualan. Strategi itu mampu membuat perseroan mencatatkan laba bersih Rp 147,2 miliar, di tengah tantangan bisnis akibat pandemi.
Pencapaian tersebut merupakan hasil dari upaya dan strategi bisnis yang tepat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memperkuat jaringan dengan meluncurkan produk-produk baru baik di segmen obat resep maupun di segmen obat bebas (bisnis consumer health). Selain itu, melakukan inisiatif menghasilkan produk-produk yang lebih kompetitif. Perseroan juga mendorong investasi di bidang R&D, tenaga kerja, dan fasilitas produksi.
Di tengah dinamika dan tantangan industri farmasi pada 2020, perseroan mempersiapkan strategi-strategi baru untuk memperkuat posisi brand produk-produknya, serta menjalankan program secara optimal. Perseroan juga akan terus mengembangkan proses bisnisnya, mulai dari perolehan bahan baku, proses produksi, hingga distribusi dan pemasaran.
Sumber: BeritaSatu.com