Akselerasi Pemulihan Ekonomi, Pengusaha Banten Nilai Jabatan Presiden Bisa Diperpanjang

Jakarta, Beritasatu.com – Pengusaha asal Banten yang juga Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Ekonomi Daerah Mulyadi Jayabaya menilai, ide perpanjangan masa jabatan presiden selama 2-3 tahun bisa menjadi pilihan untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi setelah dihantam pandami. Perpanjangan masa jabatan ini menurutnya diperlukan agar program-program pembangunan untuk mendorong perekonomian bisa terus berjalan.
“Dengan kondisi pandemi ini, kalau memang bangsa ini sepakat, khususnya partai politik, DPR, saya pribadi berpendapat kenapa tidak diperpanjang saja. Ini kan kondisinya sedang pandemi, ekonomi perlu tumbuh, pembangunan masih perlu jalan. Meskipun tidak diperpanjang menjadi tiga periode, bisa diberi kesempatan untuk diperpanjang misalnya 2-3 tahun. Kalau diperpanjang, saya yakin kinerjanya akan semakin maksimal,” kata Mulyadi Jayabaya saat dihubungi Beritasatu.com, Rabu (17/11/2021).
Di tengah adanya berbagai tekanan akibat pandemi Covid-19, Jayabaya menilai kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap baik. Pembangunan infrastruktur yang punya dampak besar pada perekonomian juga terus dijalankan.
“Walaupun ada pandemi, pembangunan infrastruktur yang dapat meningkatkan ekonomi rakyat tetap dijalankan. Ini sangat bagus, contohnya tol Serang-Panimbang yang baru saja diresmikan, masyarakat Banten sangat berterimakasih,” kata Jayabaya.
Upaya penanganan pandemi Covid-19 menurutnya juga sudah berada di jalur yang benar, sehingga kasus aktif Covid-19 di Indonesia bisa turun signifikan. Berbagai strategi yang dijalankan menurutnya harus terus dipertahankan. “Saya lihat Pak Jokowi juga sangat fokus pada kesehatan masyarakat. Penanganan Covid-19 di Indonesia juga kan dipuji berbagai lembaga dunia. Ini membuktikan kalau yang dilakukan memang baik,” kata Jayabaya.
Sumber: BeritaSatu.com
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Ganjar Pranowo Berkomitmen Buka Lebih Banyak Peluang Kerja bagi Difabel
Grup SRAJ Dapatkan Pinjaman Rp 500 Miliar dari Indonesia Infrastructure Finance
Penemuan Jenazah Wanita Gegerkan Wisatawan Penangkaran Buaya Mayang Mangurai
Nama Bacawapres Ganjar Mengerucut ke Khofifah, Hasto PDIP: Hanya Bu Mega yang Tahu
5
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin