Jakarta, Beritasatu.com - Calon emiten perusahaan perkebunan sawit, PT Teladan Prima Agro berencana menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp 200 miliar hingga Rp 300 miliar yang akan digunakan untuk non-akuisisi.
Direktur Utama Teladan Prima Agro Wishnu Wardhana mengatakan, belanja modal yang diperoleh perseroan selama ini bersumber dari dana internal. Namun jika dibutuhkan, perseroan saat ini memiliki fasilitas yang cukup besar dari beberapa bank yang ada.
"Jumlah dari capex tentu dari waktu ke waktu kita juga selalu melakukan adjusment berdasarkan kebutuhan. Capex perseroan pada 2022 mungkin dikisaran Rp 200 miliar-Rp300 miliar, hanya untuk capex non-akuisisi,” ujar dia dalam paparan publik, Jumat (18/3/2022).
Disamping itu, perseroan pada tahun ini dan tahun depan memiliki 3 agenda bisnis penting secara berkelanjutan, diantaranya pengembangan bio gass plant, pembangunan dan pengembangan pabrik PKO serta menambah lahan melalui unorganic akuisisi.
Seiring dengan hal tersebut, perseroan pun akan menggelar aksi Initial Public Offering (IPO) atau penawaran umum perdana saham dengan melepas sebanyak-banyaknya 2,19 miliar saham. Dalam aksi itu perseroan berpotensi meraih dana segar sebanyak Rp 1,3 triliun.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: Investor Daily