Jakarta, Beritasatu.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi mulai 23 Mei 2022 mencabut larangan ekspor minyak goreng seiring meningkatnya pasokan di dalam negeri.
Kebijakan itu diterapkan untuk mempertimbangkan nasib 17 juta orang yang bekerja di industri sawit.
"Oleh karena itu, berdasarkan kondisi pasokan dan harga minyak goreng saat ini serta mempertimbangkan adanya 17 juta orang tenaga di industri sawit baik petani, pekerja, dan juga tenaga pendukung lainnya maka saya memutuskan bahwa ekspor minyak goreng akan dibuka kembali pada Senin, 23 Mei 2022," kata Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (29/5/2022).
Ia mengatakan, sejak kebijakan pelarangan ekspor minyak goreng diterapkan, pemerintah terus memantau dan mendorong berbagai langkah-langkah untuk memastikan ketersediaan minyak goreng dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Berdasarkan pengecekan langsung saya di lapangan dan juga laporan yang saya terima, Alhamdulillah pasokan minyak goreng terus bertambah," ujar dia.
Halaman: 123selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: Investor Daily