Jakarta, Beritasatu.com - Snapcart, aplikasi online untuk riset pasar, melakukan penelitian konsumen untuk mengetahui tren perilaku masyarakat dalam berbelanja online selama 3 bulan terakhir yang meliputi bulan Ramadan hingga Idulfitri. Riset ini dilakukan dengan metode online yang diikuti 1.000 responden dari usia 20-35 tahun, yang tersebar di berbagai area di Indonesia.
Riset Snapcart menunjukkan bahwa 77% konsumen di Indonesia mengaku Shopee merupakan merek yang paling diingat atau menjadi top of mind saat ingin berbelanja kebutuhan selama persiapan hingga bulan suci Ramadan dan Idulfitri. Posisi ini diikuti Tokopedia 18% dan Lazada 4%. Situs belanja online lain yang juga disebut konsumen adalah Bukalapak, Blibli dan JD.ID
“Di bulan suci Ramadan, situs belanja online semakin diminati dan menarik perhatian masyarakat. Di antara tiga pemain e-commerce, Shopee terlihat paling aktif dalam memperkuat posisinya melalui berbagai program yang dihadirkan, seperti iklan, acara TV, live stream, video, promo, dan kolaborasi lainnya. Hal ini menjadi salah satu alasan kuat yang menjadikan Shopee unggul dalam penilaian merek yang paling diingat selama bulan Ramadan dengan presentase yang cukup signifikan,” kata Direktur Snapcart Indonesia, Astrid Wiliandry, di Jakarta dalam keterangan tertulisnya Selasa (24/5/2022).
Setiap tahunnya setiap pemain e-commerce menghadirkan program spesial selama persiapan bulan Ramadan hingga Hari Raya. Shopee Big Ramadan Sale merupakan program paling diminati dimana 88% responden mengaku turut berbelanja dan memanfaatkan promo, diikuti 41% belanja di Tokopedia Ramadan Ekstra, 19% berbelanja di Lazada Ramadan Festival, dan 3% tidak menyebut.
Sementara pada masa bulan puasa ini, banyak masyarakat Indonesia yang lebih aktif pada malam hari daripada siang hari. Perubahan perilaku ini juga terlihat dalam kebutuhan dalam berbelanja online. Hasil riset Snapcart menemukan 34% responden lebih suka berbelanja pada malam hari (antara pukul 18.00-24.00), diikuti 29% responden berbelanja pada siang hari (pukul 12.30-15.00).
Sedangkan 15% responden suka berbelanja pas waktu ngabuburit (pukul 16.00-18.00) sambil menunggu waktu berbuka puasa, 14% responden mengaku lebih suka belanja pada pagi hari (pukul 09.00-11.00), dan 8% responden mengaku suka memanfaatkan waktu setelah sahur sambil menunggu subuh (pukul 03.00-06.00) untuk berbelanja online. “Ini menarik. Dibandingkan pada bulan biasa, umumnya orang jarang belanja di malam hari,” kata Astrid.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com