Jakarta, Beritasatu.com - Aprindo (Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia) mengungkap produk halal Indonesia menempati peringkat kedua dunia setelah Malaysia.
Untuk itu, Pemerintah melalui Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) selaku otoritas yang memberikan sertifikat halal, mengajak para pelaku bisnis serta pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk mendaftarkan produk-produknya memenuhi kriteria sertifikasi halal.
"Peringkat food halal di Indonesia, menempati peringkat kedua dunia. Jadi, ini sesuatu yang membanggakan," kata Ketua Umum Aprindo, Roy Nicholas Mandey, saat penyerahan sertifikat halal BPJPH kepada PT Matahari Putra Prima, Tbk (MPPA) di Hypermart Cibubur Junction, Jakarta Timur, Rabu (27/7/2022).
Menurutnya, sesuai dengan harapan Wakil Presiden Ma'ruf Amin agar Indonesia menjadi pelaku usaha atau pelaku yang memproduksi produk-produk halal, masuk peringkat pertama dunia.
"Tentunya, perlu didukung para peritel modern yang memasarkan produk-produk halal. Kedua, UMKM pun perlu naik kelas. Produk UMKM yang belum tersertifikasi halal, bagaimana dapat bersertifikasi halal," tuturnya.
Hari ini, kata dia, merupakan bagian konkret yang dapat kita persembahkan kepada negeri kepada masyarakat, kepada pelaku usaha untuk mewujudkan produk halal harus menjadi yang pertama di dunia, pada waktunya nanti.
"Hari ini, salah satu anggota dari Aprindo, Hypermart dan brand MPPA lainnya, memiliki produk-produk halal. Ini merupakan langkah kongkrit dari Aprindo untuk mewujudkan apa yang menjadi harapan pemerintah dan memberikan dorongan kepada peritel lain untuk mendaftarkan produk-produk halal serta pelaku UMKM lainnya untuk segera melakukan sertifikasi produk halal," imbuhnya.
Baca selanjutnya
Menurutnya, pengertian halal ini berbicara produk yang healthy, produk yang higienis ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com