Tok! Right Issue Waskita Karya Rp 980 Miliar Disetujui

Jakarta, Beritasatu.com- Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menyetujui rencana penambahan modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau right issue dan penerbitan obligasi atau sukuk. Persetujuan itu tertuang dalam agenda pertama RUPS di mana pemegang saham menyepakati right issue dengan menerbitkan saham baru sebanyak 8.722.695.331 saham seri B senilai nominal Rp 100 per saham melalui mekanisme penawaran umum terbatas III.
Pada agenda kedua, emiten konstruksi pelat merah ini juga mendapatkan restu menerbitkan obligasi dan sukuk baik melalui penawaran umum maupun tanpa penawaran umum atau penawaran umum berkelanjutan dengan penjaminan pemerintah secara langsung ataupun tidak.
SVP Corporate Secretary Waskita Karya Novianto Ari Nugroho menyampaikan bahwa pada 2022 Waskita akan mendapatkan alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 3 triliun. Untuk menjaga komposisi kepemilikan saham antara pemerintah dan publik setelah PMN cair, maka Waskita Karya akan melangsungkan right issue dengan target dana Rp 980 miliar.
"Dana PMN sebesar Rp 3 triliun akan digunakan untuk menyelesaikan dua ruas tol yaitu Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (KAPB) Tahap 2 dan Tol Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 3," jelas Novianto dalam keterangan resmi, Senin (26/9/2022).
Sementara dana right issue yang ditargetkan Rp 980 miliar, Novianto menyebut akan digunakan Waskita Karya sebagai tambahan modal kerja untuk proyek infrastruktur strategis lain.
Untuk menuntaskan pembangunan Tol KAPB Tahap 2, Waskita Karya menyebut diperlukan dana sebesar Rp 2 triliun. Saat ini progres pembangunannya telah mencapai 72,02% dan ditargetkan selesai pada November 2023.
Sementara Ruas Tol Ciawi-Sukabumi membutuhkan dana Rp 1 triliun untuk memulai pembangunan Seksi 3. Adapun secara keseluruhan progres pembangunannya telah mencapai 46,21% dengan target selesai pada Mei 2025.
"Perseroan tetap konsisten melaksanakan berbagai upaya perbaikan kinerja keuangan dengan menjalankan delapan stream penyehatan keuangan yang sampai saat ini berjalan baik," imbuh Novianto.
Terbukti, pada 2022 Waskita Karya berhasil mengeksekusi strategic partnership di beberapa ruas jalan tol seperti Jalan Tol Cimanggis-Cibitung, Jalan Tol Kanci-Pejagan dan Jalan Tol Pejagan-Pemalang yang diharapkan dapat membantu mendongkrak kinerja operasional perusahaan.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI

Nawawi Pomolango: Jangan Teriak Jujur Itu Hebat, tetapi Kita Tidak Jujur

Mengapa Firli Masih Terima Gaji? KPK: Ketentuannya Seperti Itu

8 Herbal yang Baik untuk Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Hujan

B-Universe dan KPU Jabar Berkolaborasi untuk Sukseskan Pemilu 2024

8 Artis Pernah Jalani Sedot Lemak, Ada yang Meninggal Dunia

Rektor Untar Raih Penghargaan Academic Leader Award 2023

Cemisteri BTV Malam Ini: Balas Dandam Arwah Penasaran di Toilet 105

Profil Henry Kissinger yang Diselimuti Kontroversial Meninggal di Usia 100 Tahun

Lirik Lagu Buru-Buru oleh Mahalini yang Kisahkan Keraguan dalam Memilih Pasangan

Prabowo dan Iko Uwais Tunjukkan Kuda-kuda Silat

10 Tips Menjaga Kesehatan Anak Selama Musim Hujan

Liga Champions: Garnacho Gacor, Onana Bapuk, MU di Lubang Jarum

Kemenkeu: Kerangka ESG Dorong Proyek Infrastruktur Berkelanjutan

Ini Update Genangan Air di 69 RT di Jakarta hingga Kamis Siang

Banjir hingga 1 Meter Rendam Permukiman Warga Kelurahan Rawajati Jakarta
2
4
Retno Marsudi: Palestina Punya Hak untuk Merdeka
B-FILES


Pemilu 2024 vs Kesejahteraan Mental Generasi Z
Geofakta Razali
Rakernas IDI dan Debat Pilpres 2024
Zaenal Abidin
Indonesia dan Pertemuan Puncak APEC
Iman Pambagyo