Jakarta, Beritasatu.com – Di masa pandemi Covid-19, tren kerja hybrid (hybrid working) banyak dipilih sebagai solusi untuk menjaga bisnis tetap beroperasi, sekaligus memastikan keamanan dan kesehatan karyawan. Bahkan banyak yang menilai kalau sistem kerja baru ini membuat mereka lebih produktif.
Survei terbaru HP mengungkapkan, 72% dari karyawan Indonesia merasa bahwa pola kerja hybrid membuat mereka lebih produktif, lebih tinggi dari rata-rata di Asia-Pasifik sebesar 65%.
Selain itu, lebih dari 90% responden merasa bahwa pola kerja hybrid memberikan kesempatan untuk meningkatkan kesejahteraan dan work-life balance. Hal ini karena mereka dimungkinkan untuk menjadi fokus lebih baik, memiliki waktu kerja yang fleksibel, serta meeting atau rapat yang lebih sedikit.
Namun, masih banyak pekerja yang kesulitan dalam menghadapi tantangan bekerja di kantor, seperti kehilangan koneksi sosial, adanya gangguan serta kebisingan dari sekitar, dan teknologi yang tidak memadai untuk mereka melakukan hybrid work.
Survei HP ini pun menemukan bahwa 41% dari masyarakat Indonesia merasa tidak enak ketika mereka mengganggu jalannya sebuah meeting online akibat perangkat mereka, yang dikenal sebagai tech shame, yang mana lebih tinggi dari hasil survei di negara lain.
"Pola kerja hybrid mendatangkan ekspektasi baru dalam teknologi, fleksibilitas, keamanan, dan budaya yang dibutuhkan oleh para pekerja untuk berkembang,” kata Managing Director HP Indonesia Fiona Lee dalam acara perkenalan perangkat terbaru HP, di Jakarta, Jumat (21/10/2022).
Survei Ernst & Young Work Reimagined Employee (Maret 2021) juga mengungkapkan, pola kerja hybrid telah menjadi bagian gaya bekerja masa kini. Di Indonesia, 85% dari pekerja menuntut fleksibilitas pascapandemi baik di lokasi maupun jam kerja, dengan 54% dari mereka bersedia untuk meninggalkan pekerjaannya jika tuntutan tersebut tidak terpenuhi.
Untuk membantu pekerja hybrid agar tetap produktif, HP Indonesia juga baru saja memperkenalkan empat perangkat terbaru. Ditenagai oleh prosesor Intel Core generasi ke-12, portofolio bisnis terbaru HP ini mencakup HP Elite Dragonfly G3, serta seri terbaru HP ZBook G9, HP EliteBook G9, dan HP ProBook G9.
"Kami menata kembali aturan pola kerja hybrid yang sukses di era ini, dan memberdayakan karyawan untuk work happy bersama inovasi kami. Portofolio baru HP membuka kekuatan dari pola kerja hybrid, sehingga organisasi dapat menawarkan pengalaman terbaik untuk merasa terhubung, terlibat, dan aman di lingkungan paling produktif untuk mereka,” kata Fiona.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com