Jakarta, Beritasatu.com - Sejak pertengahan 2021, platform video dan musik YouTube mengenalkan fitur baru bernama YouTube Shorts yang mulai bisa dimonetasi mulai awal 2023. Dengan fitur ini, para pengguna YouTube bisa mengunggah video-video pendek seperti di media sosial. Namun, video yang diunggah belum bisa dimonetisasi lewat AdSense.
"Mulai tahun depan, para kreator mempunyai peluang untuk monetisasi Youtube Shorts. Jadi kreator Youtube Shorts akan bisa menghasilkan uang di dalam platform Youtube mulai tahun depan," kata Country Head Youtube Indonesia Suwandi Widjaja dalam acara konferensi pers kolaborasi XL Axiata dengan Youtube Indonesia, di Jakarta, Selasa (1/11/2022).
Mengenai detail monetisasi Youtube Shorts tersebut, Suwandi mengatakan pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari kantor pusat.
Sejak diluncurkan tahun lalu, Youtube Shorts mengalami pertumbuhan yang pesat. Dari data internal Youtube, dalam sehari ada sekitar 35 miliar view Youtube Short secara global.
Keberadaan Youtube Shorts juga dapat membantu channel Youtube meningkatkan jumlah subscriber. Data terbaru Youtube mengungkapkan, channel yang mengupload video shorts atau video berdurasi singkat dan video berdurasi panjang mengalami peningkatan waktu tonton dan pertumbuhan subscriber secara keseluruhan, dibandingkan dengan channel yang hanya mengupload video berdurasi panjang.
Menurut laporan Culture and Trends Youtube 2022, 59% konsumen gen Z menggunakan Youtube Shorts untuk menemukan konten video yang mereka sukai dalam format yang berdurasi lebih panjang.
“Mulai dari live streaming konser, video Shorts yang menyenangkan, hingga menonton Connected TV bersama keluarga dan teman, Youtube adalah satu-satunya platform cocok dengan begitu banyak kebutuhan dan suasana hati orang-orang di berbagai kategori, format, dan perangkat sepanjang hari,” kata Head of Ads Marketing, Google Indonesia Yolanda Sastra, baru-baru ini.
---
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
