Jakarta, Beritasatu.com– Analisis pasar kripto Pintu Academy menyatakan pergerakan pasar aset kripto termasuk Bitcoin selama sepekan terakhir dipengaruhi beberapa hal seperti Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) yang menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin hingga merosotnya pasar saham atau ekuitas.
Hal ini membuat penurunan open interest untuk Bitcoin (BTC) dari US$ 10,7 miliar pada 26 Oktober 2022 menjadi US$ 9,2 miliar pada 4 November 2022. Sedangkan dari sisi teknikal, selama seminggu terakhir, Bitcoin telah berhasil menembus garis Fibonacci retracement 0,236 yang bertepatan dengan garis EMA 200 minggu.
Kenaikan bunga The Fed kembali sebesar 75 basis poin pekan lalu menjadi 3,75%-4%, yang merupakan level tertinggi sejak resesi pada 2008.
Dari sisi Consumer Price Index (CPI) terdapat peningkatan pesat daripada yang telah diantisipasi dalam 2 bulan terakhir. Bahkan terdapat kemungkinan The Fed akan mengambil langkah agresif sebelum inflasi memuncak. Trader memproyeksi suku bunga meningkat menjadi 4,75% pada akhir tahun 2022 dan 5% pada 2023.
Chief Marketing Officer Pintu Timothius Martin mengungkapkan, faktor-faktor makroekonomi masih berperan besar pengaruhnya terhadap pergerakan pasar keuangan. “Untuk itu dalam perencanaan strategi investasi dan pengambilan keputusan, investor aset kripto perlu mencermati perkembangan makroekonomi serta bagaimana dampaknya terhadap Bitcoin (BTC) dan aset krypto lainnya,” ungkapnya, Rabu (9/11/2022).
Dikutip lagi dari Pintu Academy, sepekan terakhir derivatif aset kritpo mencatat short squeeze terbesar sejak pertengahan tahun 2021. Pada tanggal 25 dan 26 Oktober, total short senilai US$ 1,3 miliar dilikuidasi. Namun, short squeeze (harga aset yang meningkat karena faktor teknikal, atau tidak didorong oleh faktor fundamental) ini berdampak minimal pada harga aset kripto.
Adapun open interest untuk Bitcon menurun dari sebelumnya US$ 10,7 miliar pada 26 Oktober 2022 menjadi US$ 9,2 miliar pada 4 November 2022.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: Investor Daily