Surabaya, Beritasatu.com - PT Pegadaian optimistis memenuhi target realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) berbasis syariah sebesar Rp 700 miliar dengan jumlah masyarakat yang dilayani sekitar 80.000 nasabah.
Kepala Divisi Unit Usaha Syariah PT Pegadian Beni Martina Maulan mengatakan realisasi KUR Syariah yang disalurkannya itu memang terbilang rendah, karena penyalurannya dimulai pada pertengahan 2022.
“Tetapi itu sudah bagus untuk menunjukkan Pegadaian bisa menyalurkan KUR Syariah," kata Beni saat mengisi kuliah tamu Keuangan Syariah Goes To Campus di Universitas Airlangga Surabaya, Rabu (9/11/2022).
Beni menjelaskan, Pegadaian serentak menyalurkan KUR syariah untuk membantu pelaku usaha super mikro dalam pengembangan usaha sejak Juni 2022 lalu.
Perseroan menargetkan, layanan tersebut dapat diakses di lebih dari 4.000 outlet seluruh Indonesia pada bulan Juli 2022, dengan dana penyaluran KUR sebesar Rp 5,9 triliun.
"Adapun plafon pinjaman yang diberikan oleh Pegadaian, mulai dari Rp 1 juta sampai Rp 10 juta per nasabah. Plafon tersebut ditambah dengan biaya pengelolaan atau mu’nah sebesar 6% per tahun," jelasnya.
Tahun depan, kata Beni, Pegadaian menargetkan dapat menyakurkan KUR Syariah sebesar Rp 3,4 triliun dengan target masyarakat yang dilayani sebanyak 280.000 nasabah.
Sementara Asisten Deputi Keuangan Inklusif dan Keuangan Syariah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Erdiriyo menyebutkan, pada tahun 2022 pemerintah mengalokasikan dana KUR Syariah dengan total plafond sebesar Rp 373,17 triliun.
“Pembiayaan KUR Syariah yang salah satunya disalurkan oleh Pegadaian Syariah kepada wirausaha baru bertujuan membantu pengusaha pemula untuk mengembangkan usahanya pada tahap awal hingga dapat naik kelas seiring berkembangnya usaha,” katanya.
Pada 2022, tambah Erdiriyo, tingkat inklusi keuangan di Indonesia telah mencapai 85,10%, lebih tinggi dari tahun 2021 yang mencapai 83,6%.
"Pemerintah melalui Sekretariat Dewan DNKI terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Kementerian dan Lembaga terkait serta para pemangku kepentingan seperti Lembaga Keuangan Syariah dan Perguruan Tinggi untuk mencapai target inklusi keuangan 90% di tahun 2020,” pungkas Erdiriyo.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: Investor Daily