Bali, Beritasatu.com - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid menggaungkan pilar 5P di hadapan ribuan pelaku usaha dari dalam maupun luar negeri dalam ajang B-20 Summit 2022.
Pilar 5P merupakan akronim dari peace (perdamaian), prosperity (kesejahteraan), people (masyarakat), planet (bumi), dan partnership (kemitraan).
Menurut Arsjad, prinsip ini dapat membantu mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan dan inklusif, yang menjadi fokus utama gelaran B-20 Summit.
"Kedamaian adalah prasyarat menuju kesejahteraan. Tanpa kedamaian, upaya lainnya akan menjadi sia-sia. Pemerintah di seluruh dunia harus bertindak untuk memastikan kedamaian,” ucap Arsjad saat membuka B-20 Summit 2022, di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Minggu (13/11/2022).
Arsjad menambahkan, prinsip kedua adalah prosperity di mana setiap pihak harus melakukan yang terbaik untuk memastikan semua orang dapat mengakses standar hidup yang memadai.
"Kemudian, people adalah dengan melakukan yang terbaik untuk memastikan orang untuk hidup bermartabat dan berkontribusi sesuai dengan kemampuannya. Dan untuk planet, tidak dapat dipungkiri bagaimana kesehatan dan kesejahteraan kita, keberadaan kita sangat erat terkait dengan pelestarian bumi,” jelas Arsjad.
Terakhir, adalah kemitraan. Melalui semangat berkolaborasi, lanjut Arsjad, pertumbuhan yang inklusif tentunya dapat lebih cepat tercapai.
"Sehingga kita dapat mencapai 5P ini tanpa harus meninggalkan siapa pun. Pilar 5P mungkin tampak menakutkan, namun saya percaya tindakan kolektif kita semua bisa membuat perbedaan,” imbuh Arsjad Rasjid.
Baca selanjutnya
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Penyelenggara B-20 Indonesia, Shinta Kamdani. ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com