Minus sejumlah muka lama, konser Kantata Barock Jumat (30/12) malam nanti di Gelora Bung Karno (GBK), diragukan akan 'sehebat' konser Kantata Takwa tahun 1991.
Perbandingan tersebut tidak mengada-ada, lantaran imej Iwan Fals, Sawung Jabo dan Setiawan Djodi telah melekat pada nama Kantata. Memang, kondisi saat ini jauh berbeda dengan apa yang terjadi di tahun 1990 silam.
Muka lama yang masih setia mengiringi langkah ketiga musisi senior tersebut hanyalah Dody Katamsi dan beberapa wajah baru dari Sirkus Barock bentukan Sawung Jabo.
Kehilangan 'si burung merak' WS Rendra yang telah wafat, tentunya akan menghilangkan bumbu penyedap dalam konser nanti malam. Namun kehadiran Hanung Bramantyo, sutradara yang diberi tanggung jawab untuk mengatur koreografi, tata lampu dan latar panggung pada konser akbar tersebut, diharapkan menjadi salah satu kunci kepuasan penonton.
Sejak gladi resik yang dilakukan Kamis (29/12) kemarin, tidak banyak yang ditunjukkan Iwan Fals, Sawung Jabo dan Setiawan Djodi. Ketiganya pun tidak berbicara banyak, akan seperti apa penampilan mereka saat konser berlangsung. Ketiganya hanya melakukan check sound sambil mencoba beberapa lagu yang akan dinyanyikan malam ini.
Dengan persiapan yang terbilang matang dan lengsernya sejumlah wajah lama, banyak yang mereka-reka, akan seperti apa konser Kantata Barock nanti malam? Akankah mengulang sukses di tahun 1990? Atau malah hanya sekedar konser penggembira saja menjelang pergantian tahun.