Jakarta, Beritasatu.com - Indonesia Disc Jockey Championship (IDJC) 2019 even tahunan Persatuan Disc Jockey Indonesia (PDJI) yang telah digelar sejak tahun 1985 kembali diadakan di Jakarta. Pada tahun ini diiikuti sebanyak 16 peserta dari 5 pengda yaitu DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Gorontalo dan Riau.
"Setelah diadakan babak penyisihan di 5 pengurus daerah (pengda) pemenangnya dikirim ke Jakarta untuk bertanding di sesi semifinal IDJC 2019 sebanyak 16 disc jockey (dj) pada hari Jumat 9 November 2019, dan 10 dj akan diseleksi untuk bertanding pada final hari Sabtu 11 November 2019," kata Dj Naldo, Ketua Penyelenggara IDJC 2019 di Tease Club, Jakarta Pusat, Sabtu (9/11/2019) malam.
Ketua Dewan Juri Dj Ricky Sumendap mengungkapkan penilaian IDJC 2019 ini telah direvisi oleh para dj senior Indonesia setelah melihat perlunya aturan penilaian peninjauan kembali agar kompetisi ini lebih menarik dan kreatif.
"Pada tahun - tahun sebelumnya ada 7 kategori penilaian juri yang ditetapkan oleh PDJI namun mulai tahun ini kami telah merevisi kriteria penilaian menjadi 4 kriteria, yaitu mixing (40%), kreativitas (scratch, jugling, perangkat musik), musik aransemen (komposisi susunan lagu) dan performance (dipengaruhi oleh gimik badan yang luwes)," ungkap Dj Ricky Sumendap.
Berdurasi selama 6 menit para peserta dj diharapkan bisa menampilkan kepiawaiannya dihadapan juri yang berpengalaman mengikuti kejuaraan disc jockey di dalam maupun luar negeri (DMC).
"Secara keseluruhan kategori penilaian hampir sama dengan penilaian pada kejuaraan dj dunia DMC, tapi kita masih ada tambahan penilaian agar peserta memasukkan unsur musik etnik Indonesia pada penampilannya," tutur residen dj di Club 36 dan Tease Club ini.
Sementara itu Ketua Umum PDJI Jacki Musri berharap pada formula yang baru ini lebih banyak generasi milenial dan generasi z yang akan menunjukkan kreativitasnya ketika mengikuti IDJC 2019 ini di tahun-tahun mendatang.
"Kita berharap akan lebih banyak kelihatan dj yang kreatifitinya, sehingga lebih banyak dj generasi milenial bahkan generasi z, supaya kita bisa menunjukkan bahwa dj ini bisa menjadi profesi yang benar, bisa hidup dari situ, tapi harus profesional, kreatif beneran, harus bisa menjadi entrepreneur, bisa jual dirinya dengan nilai jual yang tinggi, sebab itu tema IDJC 2019 ini adalah be creative or die, kita kalau tidak kreatif ya die," sebut Jacky.
Penyelenggaraan IDJC yang dikenal oleh para disc jockey sebagai festival dj Indonesia sekaligus akan mengadakan Rakernas PDJI tahun 2019 yang akan diikuti sebanyak 20 pengurus daerah di Hotel Emporium Jakarta.
Sumber: BeritaSatu.com