Selasa, 6 Juni 2023

Ancaman Larangan di Amerika, Bos TikTok Chew Shou Zi Siap Bicara di Kongres AS

Surya Lesmana / LES
Kamis, 23 Maret 2023 | 07:09 WIB

Washington, Beritasatu.com - TikTok tengah menghadapi ancaman larangan di Amerika Serikat, dan CEO-nya Chew Shou Zi bakal muncul di Kongres AS pada Kamis (23/3/2023) ini di Washington.

Chew akan berusaha meyakini, kalau aplikasi media sosial video pendek itu aman, setelah munculnya tuduhan TikTok memungkinkan pemerintah Tiongkok untuk mengakses data pengguna warga AS.

Pekan lalu, TikTok mengatakan, pemerintahan Presiden AS Joe Biden telah menuntut agar perusahaan induknya ByteDance melepaskan sahamnya di aplikasi atau menghadapi larangan AS .

Advertisement

Dengan latar belakang ketegangan AS-Tiongkok, Chew kemungkinan akan menghadapi interogasi yang intens ketika dia mengambil sikap untuk bersaksi di depan Komite DPR AS bidang Energi dan Perdagangan.

Semua mata akan tertuju pada Chew ketika dia bersaksi di depan Kongres AS, yang oleh beberapa orang disebut sebagai tugas yang mustahil untuk mempengaruhi pikiran Washington pada aplikasi video milik Tiongkok ini.

Akhir tahun lalu, ByteDance mengakui, ada beberapa karyawan yang secara tidak benar mengakses data pengguna TikTok dua jurnalis AS, sebagai bagian dari upaya menyelidiki kebocoran informasi perusahaan.

Berita ini bisa mempersulit tugas Chew di Kongres AS. Sejumlah anggota Kongres yang pernah bicara dengan Chew mengatakan kepada media, bahwa tidak ada yang bisa dia atau TikTok katakan atau lakukan untuk meredakan kekhawatiran.

"Chew dan saya melakukan percakapan jujur," kata Senator Michael Bennet dari Colorado dalam sebuah pernyataan. risiko terhadap keamanan nasional AS.

Perwakilan dari Massachusetts Lori Trahan memuji Chew karena melibatkannya dalam diskusi yang lebih substantif daripada yang dia lakukan dengan kepala raksasa teknologi lainnya.

"Chew tidak mempraktikkan seni membelokkan," katanya kepada Forbes. "Itu hanya pertukaran yang lebih jujur daripada yang pernah saya lakukan dengan CEO Amerika lainnya."

Menurut pernyataan tertulis yang diunggah oleh Komisi Energi dan Perdagangan Kongres AS, Chew akan menjelaskan bahwa TikTok, dengan lebih dari 150 juta penggunanya di Amerika, tidak pernah dan tidak akan pernah membagikan data pengguna AS dengan pemerintah Tiongkok.

Chew juga akan mengatakan bahwa perusahaan induk TikTok, ByteDance, tidak dimiliki atau dikendalikan oleh pemerintah atau entitas negara mana pun. "Izinkan saya menyatakan ini dengan tegas: ByteDance bukan agen Tiongkok atau negara lain," kata Chew.

Tetapi di bawah undang-undang keamanan nasional Tiongkok, perusahaan nasional Tiongkok mana pun termasuk TikTok dan Bytedance diharuskan menyerahkan data kepada pemerintah Beijing.

The Washington Post mencatat bahwa kesaksian Chew dapat menimbulkan pertanyaan tidak nyaman tentang apa yang terjadi ketika raksasa teknologi Amerika tidak lagi menjadi kekuatan dominan, serta seputar pengaruh geopolitik yang berkembang di ruang teknologi online.



Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Bagikan

BERITA TERKAIT

Ekspansi, TikTok Shop Bisa Rebut Pasar Shopee di Indonesia

Ekspansi, TikTok Shop Bisa Rebut Pasar Shopee di Indonesia

EKONOMI
TikTok Dilarang, ByteDance Gugat Negara Bagian Montana

TikTok Dilarang, ByteDance Gugat Negara Bagian Montana

OTOTEKNO
Gara-gara TikTok Challenge Viral, Hyundai Harus Bayar Ganti Rugi Rp 3 T

Gara-gara TikTok Challenge Viral, Hyundai Harus Bayar Ganti Rugi Rp 3 T

OTOTEKNO
Content Creators dari Montana Gugat Larangan TikTok

Content Creators dari Montana Gugat Larangan TikTok

OTOTEKNO
Montana Larang Warganya Akses TikTok, Ini Alasannya

Montana Larang Warganya Akses TikTok, Ini Alasannya

OTOTEKNO
Anak Muda Lebih Senang Cari Informasi di TikTok, Bagimana Nasib Google?

Anak Muda Lebih Senang Cari Informasi di TikTok, Bagimana Nasib Google?

OTOTEKNO

BERITA TERKINI

Mahasiswa Thailand Belajar Pijat Laktasi di Kampung ASI Wonokromo, Surabaya

NUSANTARA 5 menit yang lalu
1049544

Pemerintah Buka Peluang Perpanjang Masa Tugas Satgas BLBI

EKONOMI 7 menit yang lalu
1049543

Dugaan Gratifikasi Mantan Bupati Sidoarjo, Sejumlah Kepala Dinas, dan Camat Diperiksa KPK

NUSANTARA 15 menit yang lalu
1049539

Diduga Tak Diberi Jalan, Sopir Ambulans Aniaya Sopir Truk di Jakarta Utara

MEGAPOLITAN 15 menit yang lalu
1049538

Siap-siap, Tiket Laga Indonesia vs Palestina Dijual Rabu Besok

SPORT 24 menit yang lalu
1049537

DPR Desak Penerbitan Aturan Teknis UU TPKS untuk Hindari Keengganan Penyidik

NASIONAL 27 menit yang lalu
1049534

BNPT Bersama Smelting dan Taman Safari Resmikan Pusat Penelitian Terpadu

NASIONAL 36 menit yang lalu
1049532

Pria Mabuk Mengamuk dan Merusak Toko Elektronik di Samarinda

NUSANTARA 37 menit yang lalu
1049530

Komisi VI DPR Minta Mendag Bentuk Timsus Berantas Mafia Bawang Putih

EKONOMI 43 menit yang lalu
1049525

PT Inti Hosmet Dilaporkan ke Bareskrim Polri atas Dugaan Penggelapan Rp 400 Miliar

NASIONAL 51 menit yang lalu
1049527
Loading..
TAG TERPOPULER

ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon