Jajak Pendapat Pilpres AS: Donald Trump Melesat Pasca-Dakwaan
New York, Beritasatu.com – Sebuah jajak pendapat Yahoo News/YouGov yang digelar setelah mantan Presiden Donald Trump didakwa pada Kamis lalu atas perannya membayar uang suap kepada seorang bintang porno, telah menunjukkan tingkat keterpilahan Trump melonjak.
Dalam jajak pendapat capres Partai Republik, Donald Trump jauh mengungguli pesaing terberatnya Gubernur Florida Ron DeSantis.
Hal ini menunjukkan, pemilih Republik mendung mantan presiden AS yang tercatat dalam sejarah menghadapi tuntutan pidana.
Dalam survei Yahoo News/YouGov sebelumnya , yang dilakukan dua minggu lalu, Trump (47%) mengungguli DeSantis (39%) dengan selisih delapan poin pada pertarungan head-to-head di antara pemilih terdaftar yang merupakan Republikan.
Sebelumnya pada survei yang digelar bulan Februari, DeSantis-lah yang unggul tipis dari Trump , 45% berbanding 41%.
Tetapi jajak pendapat pasca-dakwaan yang baru tiba-tiba menemukan Trump mengalahkan DeSantis dengan 26 poin, dengan 57% melawan 31% dalam kontes satu lawan satu.
Mantan presiden bahkan menarik dukungan mayoritas (52%, naik dari 44% sebelumnya) ketika diadu dalam simulasi 10 kandidat , sementara DeSantis merosot menjadi 21% (turun dari 28%).
Survei terbaru ini dilakukan terhadap 1.089 orang dewasa AS dalam 24 jam setelah dewan juri New York memilih untuk mendakwa Trump.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini