Erdogan Telepon Pimpinan Militer Sudan, Desak Perlindungan Warga Turki

Istanbul, Beritasatu.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menelepon dua pemimpin militer yang berseteru di Sudan. Panggilan telepon itu dilakukan Erdogan guna menegaskan pentingnya perlindungan terhadap warga dan institusi Turki di tengah konflik di Sudan.
Menurut pernyataan Direktorat Komunikasi, pada Kamis (20/4/2023), Erdogan melakukan panggilan telepon terpisah dengan Ketua Dewan Kedaulatan Sudan Jenderal Abdel Fettah al-Burhan dan Wakil Ketua sekaligus pemimpin Pasukan Dukungan Cepat (RSF) Muhammad Hamdan Dagalo.
Dalam pembicaraan telepon tersebut, Presiden Erdogan mengatakan Turki memperhatikan perkembangan situasi di Sudan dan menegaskan dukungan tulus Ankara terhadap proses transisi di Sudan sejak awal.
Presiden Erdogan mengatakan peristiwa baru-baru ini telah merusak perjuangan yang berlangsung sejak 2018 dan membahayakan pencapaian periode transisi. Untuk itu, Erdogan mengajak para pihak untuk mengakhiri konflik dan pertumpahan darah serta kembali ke meja dialog.
Sudan juga diminta Erdogan untuk segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan persatuan masyarakat dan menyelesaikan masalah dengan akal sehat dan pikiran terbuka.
Erdogan juga menegaskan dukungan Turki untuk negara dan rakyat Sudan dalam proses transisi dan siap memberikan semua jenis dukungan. Turki juga siap apabila ditunjuk sebagai tuan rumah kemungkinan inisiatif mediasi pihak-pihak yang bertikai.
Erdogan juga menekankan bahwa tindakan yang tepat harus diambil untuk memastikan penggunaan Bandara Khartoum yang aman untuk memastikan transportasi warga Turki kembali ke tanah airnya dan membuka koridor bantuan kemanusiaan.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Inflasi Zona Euro September Turun Jadi 4,3 Persen,Pemicunya Harga Makanan dan Alkohol
Diskusi Ketahanan Pangan di Rakernas IV PDIP, Aprindo Dorong Sensus Ekonomi Klaster UMKM
Meringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Pesan Menag Yaqut untuk Umat Muslim
Rencana Pertemuan Megawati dengan Kaesang, Riza Patria: Insyaallah Tidak Ada Masalah
Omzet Perajin Krey Sawit di Lebak Melonjak 100 Persen Selama Musim Kemarau
Kejar Tiket Kereta Murah, Ribuan Pengunjung Serbu KAI Expo 2023 Hari Kedua
1
MA Perintahkan KPU Cabut Aturan yang Longgarkan Mantan Koruptor Jadi Caleg
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin