Ternyata Ini Penyebab Warna Air di Kanal Venesia Jadi Hijau Neon

Venesia, Beritasatu,com - Kota wisata Venesia dikejutkan dengan pemandangan yang tidak biasa selama akhir pekan, karena kanal-kanalnya yang ikonik menjadi berwarna hijau yang tidak biasa, melainkan warna hijau neon yang cerah.
Alasan di balik fenomena ini adalah cairan pelacak yang telah dimasukkan ke dalam air untuk melacak alirannya, meskipun asal dan tujuannya masih belum diketahui.
Insiden itu dimulai di kanal yang menghubungkan Campo San Luca dengan Grand Canal dan secara bertahap menyebar ke kanal lain di Venesia selama lomba layar Vogalonga, yang diadakan sejak 1974 sebagai demonstrasi untuk melindungi kota.
"Setelah penyelidikan pertama, yang dilakukan oleh pemadam kebakaran, bersama dengan polisi lokal Venesia dan badan regional untuk pencegahan dan perlindungan lingkungan wilayah Veneto (ARPAV), substansi tersebut tampaknya menjadi pelacak, yaitu , cairan yang disuntikkan dalam keadaan di mana terjadi kebocoran air untuk mengetahui jalur yang diikuti", kata polisi Venesia.
Untungnya, pihak berwenang meyakinkan bahwa cairan tersebut tidak beracun dan tidak menimbulkan risiko kesehatan bagi penduduk Venesia.
Meskipun demikian, pemerintah Venesia telah meningkatkan kewaspadaan di daerah tersebut untuk memantau situasi dengan cermat. Delegasi pemerintah, Michele de Bari , menyelenggarakan rapat koordinasi darurat untuk menentukan penyebab insiden tersebut dan mendiskusikan langkah-langkah yang diperlukan.
Penting untuk dicatat bahwa tidak ada individu atau kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas tindakan ini. Aktivis ekologi dari "Generasi Terakhir", yang baru-baru ini memprotes perubahan iklim dengan melemparkan cat hitam ke dalam air Air Mancur Trevi Roma dan bangunan terkenal lainnya, juga membantah terlibat dalam kanal hijau berpendar Venesia.
Situasi sedang dipantau secara ketat, dan delegasi pemerintah berencana untuk mengadakan pertemuan lebih lanjut untuk mengatasi situasi yang berkembang.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Asian Games 2022: Meski Kalah, Perjuangan Timnas Voli Indonesia Patut Diapresiasi
Orang Tua Siswi SD Korban Colok Mata di Gresik Dipaksa Minta Maaf oleh Pejabat
Ditjen Hubdat Gelar Penganugerahan Wahana Adhigana dan Abdi Yasa Tingkat Nasional
Megawati dan Jokowi Sudah Bahas Cawapres Ganjar, Tunggu Momentum Tepat Diumumkan
Pengamat: Merem Aja Duet Ganjar-Prabowo Pasti Menang Pilpres 2024
1
PSI Butuh Kaesang dan Jokowi untuk Dongkrak Elektabilitas
3
4
B-FILES


Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin
Identitas Indonesia
Yanto Bashri