Vlog Jokowi dan Raja Salman Buka Sekat Protokoler

Penulis: Yustinus Paat | Editor: HA
Kamis, 2 Maret 2017 | 23:21 WIB
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saudi tampil dalam Vlog Presiden Joko Widodo, 1 Maret 2017.
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saudi tampil dalam Vlog Presiden Joko Widodo, 1 Maret 2017. (Istimewa)

Jakarta - Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing menilai Vlog yang direkam langsung oleh Presiden Joko Widodo saat jamuan makan siang bersama Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud sangat komunikatif.

"Saat itu, kedua pemimpin memberikan pesan langsung kepada seluruh rakyat Indonesia. Karena itu, suasana tersebut mengandung lima makna sekaligus," ujar Emrus saat dihubungi, Kamis (2/3).

Makna pertama, kata Emrus, rakyat Indonesia yang menonton Vlog tersebut merasa turut diundang oleh Presiden dan ikut hadir pada acara makan siang bersama dengan Raja. Saat itu, Presiden mengambil video Raja sedang menyendok makanan yang terhidang di depannya.

"Raja sedang menikmati santapan makan siang dengan penuh ceria, layaknya kita sedang menikmati hidangan kesukaan," ungkapnya.

Kedua, lanjut Emrus, isi Vlog yang tanpa editing atau tanpa perlakukan pasca rekaman itu menunjukkan suasana di meja makan kedua pimpinan negara, Jokowi dan Raja. Seolah lepas dari acara protokoler yang sangat normatif dan terkesan kaku.

"Relasi di antara mereka berdua sangat cair, penuh kehangatan, seakan mereka berdua sedang makan di rumah tinggal tuan rumah, di Solo," tuturnya.

Ketiga, menurutnya suasana makan di meja makan pun sangat-sangat natural dan itu dapat dilihat dari posisi duduk saat Raja menikmati makanan. Raja Salman, kata dia, tampak rileks.

"Kempat, perekaman langsung yang dilakukan oleh Presiden sekaligus mengandung makna bahwa Presiden sungguh-sungguh sebagai pemimpin yang langsung melayani rakyat. Bukan dilayani. Sebab, ia tidak meminta orang lain untuk merekamnya," tambah dia.

Makna kelima, kata Emrus, saat pertemuan tersebut sekaligus sebagai diplomasi makan di meja bundar yang bisa mempererat hubungan persaudaraan dalam kesetaraan.

"Diplomasi makan siang merupakan ciri budaya keindonesiaan," pungkas dia.

Dalam Vlog yang beredar, awal rekamannya, menunjukkan Presiden Jokowi merekam dirinya yang sedang menyampaikan latar belakang kunjungan Raja Salman di Indonesia sebagai kunjungan balasannya ke Arab Saudi tahun 2015 yang lalu.

Presiden mengarahkan kameranya ke arah Raja yang sedang menikmati makanan yang terhidang. Setelah itu, Presiden merekam sendiri ketika Raja sejenak memberikan pandangan singkat dengan spontanitas yang mengapresiasi semua bentuk komunikasi silaturahmi antara kedua negara.

Baca juga: Sedang Makan, Jokowi Ajak Raja Salman Nge-Vlog



Sumber: BeritaSatu.com

Bagikan

BERITA TERKAIT

Kemenag Tak Tahu Daftar 50 Jemaah Haji Tamu Khusus Raja Salman

Kemenag Tak Tahu Daftar 50 Jemaah Haji Tamu Khusus Raja Salman

NASIONAL

BERITA TERKINI

Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen, Ada Kendaraan yang Terbakar

NUSANTARA 1 jam yang lalu
1068458

Komplotan Pencuri Rel Kereta Api Kota Padang Panjang Dibekuk Polisi

NUSANTARA 2 jam yang lalu
1068449

Ganjar Komitmen Perbanyak Bangun Layanan Kesehatan Mental

BERSATU KAWAL PEMILU 2 jam yang lalu
1068448

Hasil Man City vs Nottingham: The Citizens Pertahankan Rekor Selalu Menang

SPORT 3 jam yang lalu
1068447

Video: Siswi SD Diperkosa Penjaga Sekolah

MULTIMEDIA 3 jam yang lalu
1068441

Video: Rumah Terbakar, Dua Lansia Tewas

MULTIMEDIA 3 jam yang lalu
1068439

Bupati Sumenep Perangi Budaya Negatif Pemuda dengan Panggung Kreasi Anak Negeri

NUSANTARA 3 jam yang lalu
1068446

FIFA Puji Erick Thohir yang Sukses Bangun Sepak Bola Indonesia

SPORT 3 jam yang lalu
1068445

Korban Tewas Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen Jadi 4 Orang

NUSANTARA 3 jam yang lalu
1068444

Video: Pria Paruh Baya Tewas Tercebur Sumur

MULTIMEDIA 3 jam yang lalu
1068436
Loading..
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon