Jakarta, Beritasatu.com - Tren olahraga bersepeda kembali ramai digandrungi. Ditengarai karena banyak orang mulai jenuh #dirumahaja ketika kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan.
Namun wajib diingat, bersepeda di masa pandemi Covid-19 juga harus dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat supaya tetap sehat dan aman. Lalu, apa saja yang harus diperhatikan?
Dokter Umum RS Pondok Indah-Bintaro Jaya, dr Muliadi Limanjaya mengatakan, semua olahraga baik dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh, tergantung dari target apa yang ingin dicapai.
"Untuk menjaga kebugaran, dapat memilih untuk melakukan olahraga kardio yang bersifat aerobik atau jenis olahraga low impact, seperti bersepeda," jelasnya dalam keterangan pers, Senin (21/9/2020).
Menurut dr Muliadi, rutin bersepeda mampu membantu meningkatkan kesehatan jantung, paru-paru, dan sistem peredaran darah di tubuh. Selain itu, bersepeda dapat menurunkan risiko terjadinya gangguan jantung dan pembuluh darah.
"Olahraga bersepeda juga merupakan olahraga yang dapat melatih banyak sekali otot tubuh, seperti otot perut, paha, betis, hingga kaki dengan risiko cedera yang rendah. Bersepeda juga mampu membantu tubuh membakar lemak, mencegah obesitas, dan juga meningkatkan stamina," ungkapnya.
Namun, dr Muliadi menambahkan, berolahraga di masa pandemi Covid-19 membutuhkan persiapan lebih. Patuh protokol kesehatan menjadi kunci utama agar bersepeda tetap aman dan memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh.
"Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, mulai dari penggunaan masker mutlak diperlukan untuk menjaga diri sendiri dan orang lain dari penularan penyakit. Pilih masker dari bahan yang mudah menyerap keringat, supaya kenyamanan ketika bersepeda tidak terganggu,” tambahnya.
Lebih lanjut, kata dr Muliadi, selalu bawa air minum untuk hidrasi dan jangan lupakan hand sanitizer. Sebaiknya, bersepeda dengan keluarga atau kerabat yang serumah untuk meminimalkan risiko terjadinya penularan penyakit. Apabila ingin bersepeda dengan berkelompok, batasi kelompok bersepeda maksimal 5 orang.
"Langsung pulang ke rumah dan mandi setelah bersepeda, untuk sementara hindari dulu kegiatan sosialisasi atau beristirahat setelah bersepeda sambil makan minum dengan kerabat, karena kegiatan ini biasanya harus membuka masker,” tutupnya.
Sumber: BeritaSatu.com