Yogyakarta, Beritasatu.com- Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, vaksinasi Covid-19 terhadap pedagang di pasar Yogyakarta akan dilakukan pada Senin pekan depan (1/3/2021).
“Rencananya tanggal 1 Maret 2021 akan dilaksanakan vaksinasi Covid-19 di Pasar Beringharjo untuk pedagang pasar,” kata Menkes Gunadi saat mengunjungi lokasi persiapan untuk vaksinasi massal Covid-19 di Yogyakarta, Senin (2/22/2021).
Menkes menyebutkan, vaksinasi pedagang pasar ini dilakukan sesudah tenaga kesehatan (nakes) dan orang lanjut usia (lansia) yang merupakan prioritas tahap II. “Petugas publik merupakan definisi yang memiliki pekerjaan sehari-hari berhadapan dengan banyak orang. Di Pasar ini banyak ketemu orang atau langganan sehingga berisiko tinggi terpapar, untuk itu menjadi prioritas diberi vaksinasi,” ujarnya dalam keterangan pers diterima Beritasatu.com, Senin (22/2/2021).
Sementara Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengkubuwono X mengatakan, vaksinasi tidak hanya dilakukan pada pedagang di Pasar Beringharjo, tetapi juga pedagang kali lima (PKL), pelayan umum. Adapun pelaksanaan vaksinasi berkisar 1 sampai 5 hari.
Vaksinasi Massal
Pada kesempatan sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Pembajun Setyaningastuti mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan vaksinasi massal dengan sasarannya 19.897 orang terdiri dari PKL pasar Beringharjo 8.144 orang, PKL di Malioboro dan alun-alun 2.600 orang, pegawai dan pemilik toko sekitar Tugu 9.153 orang.
Untuk pelaksanaan vaksinasi massal tahap II, lanjut Setyaningastuti, pemda menyiapkan 280 petugas tenaga kesehatan (nakes) yang akan dibagi menjadi 20 tim untuk melakukan vaksinasi bagi 3.200 orang per hari.
“Pelaksanaan vaksinasi akan difokuskan di tiga lokasi yakni tempat parkir Abu Bakar Ali dekat Malioboro, Pasar Beringharjo, dan Banteng Vendeberg pukul 08.00 -17.00 setiap hari,” ujarnya.
Setyaningastuti mengatakan, pendataan sasaran vaksinasi pedagang pasar dilakukan melalui koordinator masing-masing, sehingga akan ada pendekatan secara langsung.
Sumber: BeritaSatu.com